Jadi Narasumber “Teman Ngopi” Rektor ITERA Tekankan Keseimbangan Hard Skill dan Soft Skill Mahasiswa

Jadi Narasumber “Teman Ngopi” Rektor ITERA Tekankan Keseimbangan Hard Skill dan Soft Skill Mahasiswa

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Rektor Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Prof. Ir. Ofyar Z Tamin, M.Sc., Ph.D., menjadi narasumber dalam program talkshow “Teman Ngopi” Fajar Surya Televisi, di Kampus ITERA, Kamis (16/1/2020).

Dalam bincang-bincang yang dipandu presenter Rismayanti Borton tersebut, Rektor menekankan pentingnya keseimbangan hard skill dan soft skill bagi mahasiswa ITERA. Rektor memberikan motivasi, bahwa untuk dapat menjadi pemimpin di masa yang akan datang, mahasiwa perlu melatih kepekaan sosial sejak di bangku kuliah.

“Kepekaan sosial itu tidak hanya timbul dari perkuliahan saja, akan tetapi perlu keseimbangan antara hard skill dan soft skill lewat berbagai kegiatan,”ujar Rektor.

“Kepekaan sosial itu tidak hanya timbul dari perkuliahan saja, akan tetapi perlu keseimbangan antara hard skill dan soft skill lewat berbagai kegiatan.”

Untuk itu, ITERA fokus melakukan pembinaan karakter mahasiswa lewat program asrama, hingga kegiatan kemahasiswaan melalui Keluarga Mahasiswa,UKM, dan himpunan mahasiswa yang ada.

Dalam bincang tersebut, Rektor juga menyampaikan progress perkembangan kampus ITERA yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan engineering di Sumatera. Meski baru berumur lima tahun, ITERA telah memiliki 35 Program studi, dengan dua program studi baru yakni Sains Data dan Teknik Perkeretaapian yang dalam proses pengajuan. ITERA juga akan terus menambah prodi bru diantaranya Teknologi Kosmetik, sebagai respon kebutuhan akan sumber daya ahli di era revolusi industri 4.0.

Kampus Jadi Sumber Informasi

Pada kesempatan yang sama, Tim Fajar Surya Televisi (FS Tv) juga melakukan audiensi dengan Rektor ITERA. Audiensi diterima di ruang rapat Gedung A. Pimpinan Fajar Surya Televisi, Deni Kruniawan, memaparkan FS Tv merupakan media yang lahir dari media cetak Fajar Sumatera, dan saat ini bertransformasi mengembangkan media televisi, dan online.

Kami terus mencoba membuat troosan-trobosan dan bermitra dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi, sehingga informasi yang disampaikan lebih bermanfaat,”ujar Deni.

Rektor ITERA menyampaikan, kampus sebagai pusat akademik perlu menjadi sumber informasi bagi masyarakat di era bias informasi yang kerap terjadi, saat ini. Melalui kepakaran para ahli yang ada di kampus, masyarakat lewat media bisa mendapatkan informasi yang benar. Sehingga sinergi antara kampus dan media perlu terus dikembangkan. “ITERA siap menjadi sumber informasi yang dapat mengedukasi masyarakat ditengah banyaknya informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya,”kata Rektor.

Untuk itu, Rektor berharap kerja sama ITERA dengan media, termasuk FS tv, dapat terus terjalin.  [Humas]