Perluas Jejaring Internasional, Rektor Itera Ikuti PKKPT Kemdikbud Ristek di Seoul National University Korea Selatan

Perluas Jejaring Internasional, Rektor Itera Ikuti PKKPT Kemdikbud Ristek di Seoul National University Korea Selatan

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Rektor Institut Teknologi Sumatera (Itera) Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, menjadi salah satu peserta Program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) untuk Rektor tahun 2024 yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). PPKT bertujuan meningkatkan kapasitas pimpinan perguruan tinggi melalui pendekatan berkelanjutan terhadap good corporate governance, pembelajaran, penelitian, kontribusi pada kehidupan masyarakat, serta peningkatan berkelanjutan dalam berjejaring dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan.

Rektor Itera bersama 16 rektor perguruan tinggi negeri lain mengikuti kegiatan yang dilaksanakan selama tujuh hari di Seoul National University Korea Selatan. Dalam kegiatan tersebut, para rektor akan mengikuti kegiatan seminar, lokakarya, studi kasus, self-paced learning, dan berjejaring dengan industri dan perguruan tinggi di Korea Selatan.

Melalui siaran persnya, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek) Kemendikbud, Abdul Haris menyampaikan, rektor memiliki peran yang sentral dan sangat krusial. Sebab, rektor memiliki dua fungsi utama yaitu sebagai pemimpin pembelajaran dan entrepreneur yang harus diintegrasikan ke dalam diri para pimpinan perguruan tinggi.

“Rektor juga berharap dapat menjalin jejaring yang maksimal dengan mitra perguruan tinggi baik di dalam dan luar negeri untuk mendukung program tridarma Itera, menuju Itera kuat, maslahat, dan bermartabat.”

Terlebih saat ini perguruan tinggi menghadapi tantangan sangat sangat besar. Untuk itu, seorang academic leader, rektor perlu memberikan teladan dan menjalankan fungsinya sebagai pengelola perguruan tinggi dalam menyelenggarakan tridarma perguruan tinggi. “Pimpinan perguruan tinggi harus mempunyai strategi yang jelas dalam menyelenggarakan pendidikan, riset, dan pengabdian Masyarakat,” ujar Abdul Haris.

Abdul Haris, menambahkan, seorang rektor juga harus memiliki keterampilan entrepreneur dan kemampuan berinovasi dalam menghasilkan pendapatan. “Tantangan ke depan semakin dinamis, pemerintah terus mendorong agar PTN semua bertransformasi menjadi perguruan tinggi negeri berbadan hukum (PTN BH),” ujarnya.

Sementara Rektor Itera Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, berharap melalui PKKPT dapat memperoleh pelajaran untuk diterapkan dalam memimpin Itera. Selain itu, Rektor juga berharap dapat menjalin jejaring yang maksimal dengan mitra perguruan tinggi baik di dalam dan luar negeri untuk mendukung program tridarma Itera, menuju Itera kuat, maslahat, dan bermartabat.

“Mohon doa seluruh sivitas akademika Itera, semoga melalui kegiatan ini, Itera dapat menjaring jejaring yang maksimal untuk kemaslahatan dan kemajuan Itera,” ujar Rektor. (Humas/Rudiyansyah)