Mahasiswa ITERA Borong 7 Medali Kejuaraan Pencak Silat Rektor Unila 2023

Mahasiswa ITERA Borong 7 Medali Kejuaraan Pencak Silat Rektor Unila 2023

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Sebanyak tujuh mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) yang tergabung dalam UKM Ikatan Pencak Silat ITERA (IPSITERA), berhasil memborong tujuh medali dalam Kejuaraan Pencak Silat  Rektor Universitas Lampung 2023, yang diadakan beberapa waktu lalu. Prestasi tersebut terdiri dari 2 medali emas, 2 perak, dan 3 perunggu.

Ketujuh mahasiswa tersebut terdiri dari Yudi Setiawan (Juara 1 Tunggal Putra Dewasa), dan Nia Ahmadia Sumardi (Juara 1 Kelas E Putri Dewasa) sebagai peraih medali emas. Sementara medali perak diraih Aziz Chan Sultansyah (Juara 2 Kelas A Putra Dewasa), dan Addira Suharuddin (Juara 2 Kelas E Putra Dewasa). Tiga medali perunggu diraih Ahmad Khusaini (Juara 3 Kelas D Putra Dewasa), Syifa Auliyah (Juara 3 Kelas B Putri dewasa) dan Vista Sari Afifah (Juara 3 Kelas A Putri Dewasa).

Ketua IPSITERA, Yudi Setiawan yang juga peraih medali emas, pada kejuaraan tersebut, mengatakan pencak silat merupakan budaya asli Indonesia yang harus dilestarikan. Yudi mengaku, sudah menggeluti pencak silat sejak duduk di bangku SMP. Yudi bersyukur dapat dipercaya untuk menjadi ketua UKM IPSITERA, dan bisa memberikan prestasi untuk ITERA.

Ketua IPSITERA, Yudi Setiawan yang juga peraih medali emas, pada kejuaraan tersebut, mengatakan pencak silat merupakan budaya asli Indonesia yang harus dilestarikan

“Merupakan suatu kebanggaan bagi saya dapat memberikan pengaruh bagi ITERA dan IPSITERA. Dari awal saya berniat untuk belajar hal-hal yang bernilai sosial. Karena di UKM bukan individu, tapi ketika bertanding secara individu, jadi menyatukan tim itu hal yang luar biasa dan perlu basic leadership yang mumpuni,” ujar Yudi

Yudi juga menyampaikan, kesannya selama menekuni cabang olahraga pencak silat yang menurutnya penuh perjuangan. “Kuncinya perbanyak latihan, jika kita ingin jadi juara kita harus latihan, jika tidak itu akan sulit karena pencak silat menggunakan basic tubuh, tubuh kalau tidak dilatih akan kaku juga,” ujar Yudi

Pomnas hingga PON

Yudi menambahkan, selain meraih prestasi di Kejuaraan Pencak Silat Rektor Unila 2023, tiga anggota UKM IPSITERA juga telah lulus seleksi Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas), dan satu orang lolos seleksi PON 2024. Kepada para atlet, UKM IPSITERA akan memfasilitasi latihan bagi mahasiswa yang mau menunjukkan bakat di bidang pencak silat.  IPSITERA menargetkan akan memaksimalkan persiapan di kampus untuk ajang POMNAS 2024.

Sementara salah satu peserta, Nia Ahmadia Sumardi yang juga meraih medali emas, mengaku tidak pernah takut dengan lawan yang dihadapi, walaupun banyak yang lebih unggul. “Karena walaupun nantinya tidak menang namun tetap mendapat ilmu,” ujar Nia.

Nia berharap setelah meraih prestasi, dirinya juga masih akan terus dapat berprestasi di lomba-lomba berikutnya. Nia menambahkan ada kebanggaan tersendiri bagi dirinya setelah memperoleh juara. Hal tersebut menurutnya menjadi penyeimbang kegiatan di bidang akademik yang diikuti.

Jurnalis : Febriyana Eliya (Teknik Biomedis)