Dorong Kolaborasi dengan Dunia Industri LP3M ITERA Gelar Lokakarya Kedaireka

Dorong Kolaborasi dengan Dunia Industri LP3M ITERA Gelar Lokakarya Kedaireka

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Sejumlah dosen Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dari berbagai program studi mengaikuti kegiatan Lokakarya Kedaireka dan Distance Learning yang diselenggarakan Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M), Jumat, 21 Oktober 2022. Kegiatan tersebut bertujuan memfasilitasi seluruh dosen dalam pendampingan penyusunan proposal program Kedaireka dan berbagai program hibah riset dan pengabdian lainnya yang mendukung kegiatan tri dharma ITERA.

Kegiatan tersebut secara resmi dibuka oleh Rektor ITERA Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha. Dalam kesempatan tersebut, Rektor ITERA berharap lokakarya tersebut dapat membantu para dosen dalam mengimplementasikan program-program yang dapat mendukung peningkatan mutu tri dharma ITERA.  Rektor juga menyampaikan terima kasih kepada para narasumber yang telah berkenan membagikan pengalaman dan keilmuan yang dimiliki kepada para dosen ITERA.

Kepala Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) ITERA, Prof. Dr. Edy Soewono, dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan, kegiatan yang menghadirkan dua narasumber yaitu Dr. Saladin Uttunggadewa, M.Si., dan Dr. Rieske Hadianti, M.Si., dari Pusat Permodelan Matematika dan Simulasi Institut Teknologi Bandung (ITB) diharapkan dapat memberikan bekal baru para dosen ITERA dalam menyusun proposal program kolaborasi. Sehingga luaran dari kegiatan tersebut adalah meningkatnya kolaborasi antara prodi di ITERA dengan dunia usaha dan dunia industri.

Kedaireka merupakan program pendanaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbudristek yang melibatkan kolaborasi perguruan tinggi dengan mitra dunia usaha dan dunia industri dalam menjawab tantangan dunia industri

Kepada para dosen yang mengikuti kegiatan, Dr. Saladin Uttunggadewa, M.Si., menyampaikan materi tentang pentingnya kolaborasi industri-akademisi di bidang riset dan pendidikan. Dr. Saladin juga membagikan beberapa strategi melakukan kerja sama dengan mitra agar lolos dalam seleksi program Kedaireka. Kedaireka merupakan program pendanaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbudristek yang melibatkan kolaborasi perguruan tinggi dengan mitra dunia usaha dan dunia industri dalam menjawab tantangan dunia industri serta membentuk ekosistem Kampus Merdeka.

Sementara Dr. Rieske Hadianti, M.Si., dalam pemaparannya menyampaikan materi seputar Hibah Matching Fund Kedaireka dan Hibah lainnya. Dalam sesi ini para peserta juga berkonsultasi terkait strategi pendanaan matching fund dan rencana proposal penelitian. Selain dihadiri para dosen, kegiatan ini juga dihadiri oleh para ketua jurusan, koordinator program studi di ITERA. (Rilis/ITERA)