Mahasiswa ITERA Serahkan Alat Biopori di Pekon Sukamulya

Mahasiswa ITERA Serahkan Alat Biopori di Pekon Sukamulya

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email
ITERA NEWS. Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) yang jalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara dalam jaringan (daring) menyerahkan salah satu produk luaran KKN berupa alat biopori kepada perangkat Pekon Sukamulya, Banyumas, Pringsewu. Penyerahan alat yang dapat dimanfaatkan sebagai sumur resapan tersebut dilaksanakan secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan ketat di Balai Pekon setempat, beberapa waktu lalu.

Dalam kegiatan tersebut, kelompok 7 KKN ITERA  diketuai oleh Muhammad Abdul Hakim beranggotakan Alfandi Swahjunan Sinaga, Nur Hafit Ikhwan, Mardiana Malau, Denta Arvihaknata, Neysa Ophelia, Fara Annisa Darma Putri dengan dosen pembimbing lapangan Ibu Ayu Libiaty Ahmad, S.Kel., M.T. dari program studi Teknik Kelautan. Selama melaksanakan KKN daring, kelompok tersebutb berinisiatif membuat program pembuatan alat resapan air biopori. Alat tersebut diharapkan dapat dipasang di halaman rumah-rumah warga yang sering mengalami genangan air saat hujan.

Perwakilan mahasiswa, Muhammad Abdul Hakim menyampaikan bahwa alat bipori memiliki banyak manfaat. Selain sebagai media resapan air untuk mengurangi genangan air, biopori ini juga beguna untuk media penyuburan tanah.

“Pemasangan biopori ini dilakukan sebagai media resapan air, sehingga dapat mengurangi genangan air dan potensi terjadinya banjir. Selain sebagai media resapan air, biopori juga berguna sebagai media dalam menyuburkan tanah dan mengurangi sampah organik, karena di dalam biopori diletakan sampah organik dan akan terjadi proses biologis yang akan membuat sampah organik tersebut akan menjadi pupuk kompos.”

Selain menyerahkan produk alat biopori, kelompok 7 KKN ITERA juga menjalankan program kerja lain berupa penyerahan hand-sanitizer di Kantor Pekon, Pekon Sukamulya, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu.

Hand-sanitizer yang dibuat terdiri dari bahan-bahan yang mudah ditemukan disekitar yaitu alcohol 96%, sari pati lidah buaya dan jeruk nipis. Harapan dari kelompok 7 KKN ITERA agar hand-sanitizer yang diberikan dapat berguna dalam situasi pandemic Covid-19 saat ini. (Rilis/Humas.)

Info : Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sumatera (ITERA) selama Pandemi Covid-19 dilaksanakan secara dalam jaringan (daring). Pertemuan terbatas hanya dilakukan saat mahasiswa menyerahkan produk luaran dari program KKN, yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.