Tim P2MW Teknik Kimia ITERA Bahas Kerja Sama Pembuatan Silase Limbah Kulit Pisang Bersama PT GGL

Tim P2MW Teknik Kimia ITERA Bahas Kerja Sama Pembuatan Silase Limbah Kulit Pisang Bersama PT GGL

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Tim mahasiswa wirausaha Greenana Silage, dari Program Studi Teknik Kimia Institut Teknologi Sumatera (ITERA), yang pada 2023 ini lolos pendanaan Program Pembinaan Wirausaha Mahasiswa (P2MW), tengah mengembangkan inovasi berkelanjutan dengan membuat silase atau pakan hijauan ternak yang diawetkan dari limbah kulit pisang. Sebagai pengembangan inovasi tersebut, tim mahasiswa di bawah bimbingan dosen Prodi Teknik Kimia ITERA, Deviany, S.T., M.Si., Ph.D., melakukan kunjungan dan pembahasan kerja sama dengan PT Great Giant Livestock (GGL) di Lampung Tengah. Kunjungan ini bertujuan untuk memulai kerjasama dalam memproduksi silase dari limbah kulit pisang untuk tujuan komersial.

Deviany menyampaikan, silase dari limbah kulit pisang menjadi solusi inovatif yang berpotensi meningkatkan nilai tambah produk pertanian serta mengurangi dampak lingkungan. Dibuat dengan teknik fermentasi anaerobik, menjadikan silase sebagai strategi efektif untuk mengawetkan pakan ternak dan meningkatkan nutrisinya.

PT GGL, sebagai perusahaan yang berpengalaman dalam produksi silase dan produk pakan ternak, menawarkan pendampingan teknis kepada tim wirausaha Greenana Silage. Sebagai bagian bisnis unit dari Great Giant Foods (GGF), PT GGL yang telah berhasil membuat produk serupa dengan memanfaatkan limbah kulit nanas.

Tim wirausaha yang dibangun dari semangat lima mahasiswa di bawah bimbingan Deviany, S.T., M.Si., Ph.D ini, berkomitmen untuk mengembangkan produk yang dapat membantu peternak dan berkontribusi positif pada ekonomi lokal. Proyek inovatif ini bermula dari penugasan luaran mata kuliah mikrobiologi industri di Teknik Kimia ITERA dengan mempertimbangkan potensi limbah kulit pisang yang ada di Lampung. Berbekal pengetahuan dasar mengenai fermentasi tersebut, tim merancang proyek untuk mengolah limbah kulit pisang menjadi produk silase yang bernilai ekonomis. Kunjungan ke PT GGL ini menjadi langkah awal dalam mengubah ide tersebut menjadi kenyataan.

PT GGL, sebagai perusahaan yang berpengalaman dalam produksi silase dan produk pakan ternak, menawarkan pendampingan teknis kepada tim wirausaha Greenana Silage.

Pada kunjungan ini, tim mendapatkan wawasan mendalam tentang teknik produksi silase yang efektif dan prosedur terbaik dalam mengolah limbah kulit pisang menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi. Mereka juga berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan tim ahli, yang dipimpin oleh Ibu Surya Retnaningrum selaku Kepala Departemen Feedmill, Research, and QC.

Kepala Sub Departemen External Relation Great Giant Foods (GGF), Gregorius Aris Tjahja S.Sos., M.Si, menyambut baik kerja sama ini. Dia juga mengapresiasi dan mendukung pengembangan inovasi berkelanjutan yang dilakukan para mahasiswa ITERA. “Kami berharap dapat melihat produk silase dari limbah kulit pisang yang sukses dipasarkan di pasar lokal,” ujar Gregorius Aris Tjahja.

Sementara Deviany menambahkan, kerja sama dengan PT GGL menjadi langkah penting dalam mewujudkan visi kami untuk mengembangkan produk berkelanjutan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan. “Kami sangat berterima kasih atas pendampingan teknis yang berharga dari PT GGL,” ujar Deviany.

Deviany menilai, kerja sama antara tim wirausaha Teknik Kimia ITERA dan PT GGL menjadi contoh nyata bagaimana perguruan tinggi dan industri dapat bekerja sama untuk menciptakan solusi yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Jurnalis : Josevein Hutagalung (Teknik Elektro)