ITERA Bersama BRIN Gelar Kolokium Gerhana Matahari

ITERA Bersama BRIN Gelar Kolokium Gerhana Matahari

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERANEWS. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) melalui Observatorium Astronomi ITERA Lampung (OAIL) bekerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan kolokium astronomi dengan tema “Menyambut Gerhana Matahari 2023: Panduan Pengamatan Gerhana Matahari kepada Masyarakat” pada Jumat, 10 Maret 2023 di Aula Gedung C Kampus ITERA. Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari masyarakat umum, mahasiswa, dan perwakilan guru tingkat TK, SD, SMP, dan SMA sederajat di Lampung.

Dalam sambutannya, Hendra Agus Prastyo, M.Si mewakili kepala OAIL mengatakan bahwa kolokium tersebut bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang fenomena Gerhana Matahari yang akan terjadi tahun ini. Lebih lanjut Hendra menjelaskan bahwa beberapa wilayah di Indonesia tahun ini berkesempatan untuk mengamati fenomena Gerhana Matahari Total seperti di Maluku dan Papua, dan sebagian besar wilayah Indonesia lainnya dapat mengamati Gerhana Matahari Sebagian.

Dalam sesi pemaparan materi, dari pihak BRIN, Dr. Johan Muhamad menyampaikan bahwa Gerhana Matahari yang akan terjadi tahun ini merupakan gerhana yang sangat spesial karena berupa Gerhana Matahari Hibrida yang jarang terjadi. Dr. Johan juga mengatakan bahwa sebagian wilayah Bumi akan melihat Gerhana Matahari Total dan pada sebagian wilayah lain akan tampak sebagai Gerhana Matahari Cincin.

“Gerhana seperti ini bisa terjadi akibat jarak Bulan ke Bumi yang sedikit bervariasi sehingga pada suatu saat piringan Bulan akan terlihat sedikit lebih kecil dan pada saat lainnya piringan Bulan terlihat lebih besar” Ucap Dr. Johan

Pada kesempatan itu juga dosen Program Studi SAP ITERA, Alfiah Rizky Diana Putri, S.T., M.Eng, mengatakan bahwa tim dari ITERA akan melakukan ekspedisi terkait penelitian gerhana tahun ini. Lebih lanjut, Alfiah menjelaskan ekspedisi yang diberi nama Aruna Leste tersebut merupakan rangkaian kegiatan pengamatan Gerhana Matahari yang akan dilaksanakan di Timor Leste. Tim Aruna Leste memilih kota Lospalos di Timor Leste sebagai tempat pengamatan karena kota tersebut akan dilewati Gerhana Matahari Total dengan  tiga tujuan penelitian utama yaitu observasi korona Matahari saat Gerhana, observasi spektrum gerhana, dan pengamatan perubahan parameter cuaca saat gerhana.

Dalam melaksanakan ekspedisi tersebut, OAIL juga bekerja sama dengan berbagai pihak, baik dalam negeri maupun luar negeri seperti Universidade Nacional Timor Lorosa’e (UNTL), NOC IAU-OAO for Timor Leste, NOC IAU-OAO for Vietnam, NARIT dari Thailand, Arisan Astro, Pecinta Langit Timor (Pelati), BRIN, dan juga Universitas Cendana.  (Rilis/Humas)