Studium General Teknik Geomatika ITERA Bahas Pemetaan Skala Besar dalam Tata Ruang

Studium General Teknik Geomatika ITERA Bahas Pemetaan Skala Besar dalam Tata Ruang

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Program studi Teknik Geomatika Jurusan Teknologi dan Infrastruktur Kewilayahan (JTIK) Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengadakan studium generale bertajuk Pemetaan skala besar untuk menunjang perencanaan rencana detail tata ruang, Kamis, 31 Maret 2022. Kegiatan yang dilakukan secara daring tersebut menghadirkan narasumber dari pegawai Badan Informasi Geospaisal (BIG) pada Pusat Pemetaan Rupabumi dan Toponimi, Danang Setiaji, S.T., M.Eng dan Aldino Rizaldy, S.T., M.Sc.

Dalam kegiatan yang dimoderatori oleh dosen Teknik Geomatika ITERA Arif Rohman, S.T., M.T., Ph.D (can) tersebut, Danang Setiaji menjelaskan dukungan BIG dalam penyusunan tata ruang dalam penyediaan peta dasar (khususnya di bagian pusat pemetaan rupa bumi dan toponim). Danang juga menjelaskan mengenai gambaran umum tahapan pembuatan peta dasar, di mana pembuatan peta dasar saat ini dapat menggunakan foto udara dan citra satelit. Foto udara dan citra satelit yang dapat digunakan tentunya disesuaikan dengan skala peta dasar yang dibuat.

Informasi Geospasial Tematik (IGT) dalam hal ini peta rencana tata ruang menurut Danang wajib dikonsultasikan kepada BIG karena peta rencana tata ruang tersebut diselenggarakan menggunakan peta dasar dan peta tematik tertentu melalui metode proses spasial yang ditentukan. Dalam prosesnya asistensi Peta Dasar Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) membutuhkan waktu beberapa lama tergantung dari kesiapan pemerintah daerah menyiapkan semua persyaratan sesuai dengan standar BIG, juga dari antrean asistensi yang ada.

“Informasi Geospasial Tematik (IGT) dalam hal ini peta rencana tata ruang menurut Danang wajib dikonsultasikan kepada BIG karena peta rencana tata ruang tersebut diselenggarakan menggunakan peta dasar dan peta tematik tertentu.”

Perwakilan BIG lainnya yaitu Aldino Rizaldy, S.T., M.Sc., yang juga dosen luar biasa Teknik Geomatika ITERA menambahkan, secara sistematis pemprosesan foto udara dan Lidar dilakukan dalam beberapa tahapan. Mulai dari konsep dan praktis akuisisi data foto udara dan Lidar, pengolahan data foto udara dan Lidar, dan juga mengenai pembelajaran yang sedang naik daun sesuai dengan perkembangan teknologi yaitu deep learning.

Deep learning pada pemrosesan foto udara dan Lidar adalah deep learning berdasarkan klasifikasi titik awan dan citra (image) yang biasanya digunakan untuk menentukan daerah pemukiman berdasarkan atap bangunan dan juga menentukan penutup lahan.

Koordinator Program Studi Teknik Geomatika ITERA, Dr. Ir. Irdam Adil, M.T.. mewakili Ketua Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan (JTIK) beraharap dengan mengikuti kegiatan tersebut, para mahasiswa dapat menggali dan menambah wawasan mengenai pengembangan transformasi sertifikat tanah menjadi sertifikat elektonik dalam kajian pemetaan skala besar.  []

Reporter :  Novita Adelina