Peringati Hari Kesehatan Mental Sedunia Mahasiswa ITERA Kampanyekan Kesetaraan Kesmen

Peringati Hari Kesehatan Mental Sedunia Mahasiswa ITERA Kampanyekan Kesetaraan Kesmen

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Dalam rangka memperingati hari kesehatan mental sedunia, yang diperingati setiap 10 Oktober, mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) yang tergabung dalam Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) Sejahtera ITERA menyelenggarakan kampanye dengan tema Mental health in an unequal world.  Kegiatan kampanye tentang pentingnya kesehatan mental tersebut dilangsungkan baik secara langsung dan online.

Kampanye online berlangsung sejak tanggal 9 Oktober 2021 sampai 10 Oktober 2021 dengan peserta lebih dari 400 yang terlibat. Sementara kampanye secara langsung dilakukan bertepatan dengan peringatan hari Kesehatan Mental Sedunia, Minggu, 10 Oktober 2021, yang dipusatkan di Embung A ITERA, dengan menggelar penandatanganan dukungan masyarakat. Kegiatan tersebut diadakanuntuk menyemarakkan bahwa kesehatan mental juga perlu untuk setara dengan kesehatan fisik yang sama pentingnya.

“Berdasarkan data UN Organizations, sekitar 75%-95% orang dengan gangguan mental di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah tidak dapat mengakses layanan kesehatan mental sama sekali.”

Ketua Satgas Kesehatan Mental dan Persiapan Bimbingan Karier ITERA, Dr. Sunarsih, yang juga pembina PIK-R Sejahtera ITERA menjelaskan, tujuan dipilihanya tema Mental health in an unequal world atau Kesehatan mental di dunia yang tidak setara, tahun ini, yakni untuk menyoroti bahwa akses layanan kesehatan mental hingga saat ini masih sangat jauh berbeda.

Berdasarkan data UN Organizations, sekitar 75%-95% orang dengan gangguan mental di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah tidak dapat mengakses layanan kesehatan mental sama sekali.

Sementara itu, di negara-negara berpenghasilan tinggi, akses kesehatan mental pun tidak jauh lebih baik. Kurangnya investasi yang tidak proporsional untuk pelayanan kesehatan mental dari total anggaran kesehatan secara keseluruhan, berdampak pada kesenjangan perawatan kesehatan mental. (Humas)