OAIL ITERA Tangkap Kemunculan Komet Lemmon
[:id]Kenampakan Komet Lemmon yang berhasil diabadikan oleh Tim OAIL ITERA, Minggu (28/6/2020). FOTO : OAIL ITERA[:]

OAIL ITERA Tangkap Kemunculan Komet Lemmon

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Tim Observatorium Astronomi ITERA Lampung (OAIL) berhasil mengabadikan foto salah satu komet yang cukup terang dan dapat diamati tahun ini. Komet ini diberi nomenklatur C/2019 U6 atau biasa disebut dengan komet Lemmon. Komet yang ditemukan oleh Mount Lemmon Survey pada 31 Oktober 2019 ini mencapai titik terdekat dengan Matahari pada tanggal 18 Juni 2020.

Mount Lemmon Survey adalah program untuk memonitor/survei langit dari benda kecil tata surya, terutama objek dekat bumi (Near Earth Object) baik berupa asteroid maupun komet. Survei ini adalah salah satu proyek survei langit yang paling banyak menemukan NEA, dan telah menemukan lebih dari 50.000 objek.

Komet Lemmon cukup terang dengan magnitudo maksimal 6 dan dapat diamati dengan menggunakan binokuler maupun teleskop kecil. Komet Lemmon menjadi komet paling terang ke dua yang dapat diamati di tahun 2020 setelah komet Swan, C/2020 F8 (SWAN) yang juga telah diamati oleh tim OAIL pada bulan Mei 2020 yang lalu. Komet Lemmon sekarang berada di arah rasi sextant dan cukup mudah diamati atau dipotret hanya dengan menggunakan kamera DSLR dan lensa kit. Masyarakat bisa menggunakan software peta bintang seperti stellarium untuk menemukan komet ini.

Untuk mengamati komet Lemmon ini, pengamat OAIL ITERA, Aditya Abdillah Yusuf, S.Si., menggunakan teleskop portabel, Lunt Engineering, yang memiliki ukuran diameter lensa objektif 80 mm dan rasio fokus f/7, mounting otomatis iOptron ZEQ25GT, kamera DSLR Canon 5D mark IV, dan guidescope Meade 8×50 + guidecam ZWO ASI 178 MM.  Kamera diatur untuk mengambil 24 gambar dengan panjang eksposur per gambar 30 detik dengan ISO 800.

Komet Lemmon menjadi komet paling terang ke dua yang dapat diamati di tahun 2020 setelah komet Swan, C/2020 F8 (SWAN) yang juga telah diamati oleh tim OAIL pada bulan Mei 2020 yang lalu.

Pengamatan dilakukan di atap Gedung C Kampus ITERA. Persiapan alat dan tempat dimulai sejak pukul 17.00 WIB, dan pengamatan dimulai pukul 18.52 WIB. Pengamatan mulai mengarahkan ke komet pukul 19.00, hingga mengambil sekuens gambar dengan pengaturan yang tepat pada pukul 19.14 hingga 19.25 WIB.

Aditya menyampaikan, pada saat pengamatan, kondisi langit berkabut tipis. Pengamatan komet yang berada di arah Barat lokasi pengamatan mengalami gangguan polusi cahaya dari Kota Bandar Lampung. Penerangan cahaya dari kota ini cukup mengganggu yang mengakibatkan terbatasnya lama eksposur kamera untuk mengambil foto benda langit. Ke depan, semoga masyarakat dapat mengurangi masalah polusi cahaya ini dan UPT OAIL dapat memberikan kontribusi pada pengamatan benda kecil tata surya.

Selain berhasil mengamati kenampakan Komet Lemmon, OAIL ITERA pada, Jumat, 26 Juni 2020, juga berhasil mengamati objek astronomi planet Jupiter dan satelit IO, serta Ganymade dan Europa. Kenampakan beberapa objek astronomi tersebut diamati menggunakan teleskop Meade LX90 8″ f/10 dengan kamera CMOS monokrom ZWO ASI 178 MM dan filter LRGB. [Humas]