ITERA NEWS-Dua program studi baru di Institut Teknologi Sumatera (ITERA) yakni Teknik Industri dan Biologi bisa dipilih calon mahasiswa melalu jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) wilayah Barat.
Wakil Rektor ITERA Bidang Akademik Mitra Djamal menjelaskan dua program studi tersebut memang belum dibuka pada jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 karena izinnya pembukaan program studi nya baru keluar setelah proses SNMPTN dan SBMPTN selesai.
Program Studi Teknik Industri dibuka berdasarkan Surat Keputusan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) Nomor 340/KPT/I/2017 tanggal 13 Juni 2017. Sedangkan Program Studi Biologi melalui surat Nomor 272/KPT/I/2017 tanggal 26 Mei 2017.
“Dengan masuknya Teknik Industri dan Biologi, maka ada 14 program studi yang bisa dipilih pada SMMPTN Barat tahun ini,” jelas Mitra melalui rilis, Senin (19/6/2017).
Sebanyak 12 program studi lain yang dibuka pada SMMPTN Barat tahun 2017 yakni Matematika, Fisika, Teknik Elektro, Teknik Geofisika, Teknik Geomatika, Teknik Informatika, Teknik Sipil, Teknik Arsitektur, Teknik Lingkungan, Teknik Geologi, Perencanaan Wilayah dan Kota, dan Teknik Mesin.
Mitra menambahkan pendaftaran SMMPTN Barat 2017 masih bisa dilakukan sampai dengan tanggal 30 Juni 2017 melalui https://pendaftaran.smmptnbarat.id/ . Sebelum mengisi formulir pendaftaran, calon peserta diminta membayar biaya pendaftaran terlebih dahulu melalui bank untuk mendapatkan Pin untuk login.  Sedangkan ujiannya akan diselenggarakan serentak pada 8 Juli 2017, dan hasilnya akan diumumkan pada 18 Juli 2017.
Hingga Senin pagi, ujar Mitra, jumlah pendaftar SMMPTN Barat di ITERA mencapai 225 pendaftar dengan program studi terfavorit yakni Teknik Sipil (43 pendaftar), Teknik Informatika (34), dan Perencanaan Wilayah dan Kota (33). “Jadi kami imbau kepada calon mahasiswa yang ingin mendaftar di jalur SMMPTN ITERA agar segera mendaftarkan diri pada laman website di atas. Ada sekitar 300 kuota yang kami siapkan melalui jalur seleksi ini,” jelas Mitra.
Mitra juga mengimbau kepada calon mahasiswa yang berasal dari Kota Bandar Lampung agar segera mendaftarkan diri karena Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menyediakan 150 kuota beasiswa bina lingkungan untuk calon mahasiswa ITERA pada tahun 2017.  “Selain lolos seleksi, calon penerima beasiswa juga harus merupakan warga Bandar Lampung dan berdomisili di Bandar Lampung, serta masuk daftar penerima biling Pemkot Bandar Lampung sejak SMA,” kata Mitra. Menurut Mitra, beasiswa biling diberikan untuk membiayai perkuliahan mahasiswa sejak semester 1 hingga semester 8, dengan catatan memiliki IPK minimal 2,5 setiap semesternya. Biling ini sendiri merupakan bentuk kepedulian Pemkot Bandar Lampung dan ITERA terhadap dunia pendidikan.