ITERA NEWS. Program Studi Teknik Fisika, Jurusan Teknologi Produksi dan Industri (JTPI), Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengadakan seminar dalam jaringan (daring) atau TF Talks series ke 4 bertajuk Teknik fisika dalam industri kereta api, Selasa, 6 April 2021. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber seorang data engineer/software developer di A-sdGMBH/Deutsche Bahn (DB), Jerman, Dr. rer. nat. Wildan Abdussalam. DB merupakan perusahaan negara penyelenggara operasional kereta api di Jerman.

Kegiatan seminar yang disiarkan langsung melalui zoom, dan Youtube tersebut dibuka oleh Ketua Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Penjamin Mutu Pendidikan (LP3) ITERA, Acep Purqon, S.Si., M.Si., Ph.D. Dalam kesempatan tersebut, Acep menyampaikan bahwa akan banyak bidang yang dapat digeluti oleh lulusan dari Prodi Teknik Fisika, sebab keilmuan teknik fisika mencakup ke segala lini, sehingga penguatan akan disiplin ilmu tersebut menjadi penting. Selain itu Acep menyampaikan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dengan dunia industri.

Pada kesempatan yang sama Koordinator Program Studi Teknik Fisika ITERA, Dr. Eng. Lukman Nulhakim, S.Si. M.T., menyampaikan selayang pandang tentang perkembangan Prodi Teknik Fisika ITERA, mulai dari kurikulum teknik fisika yang disebut menjembatani antara sains serta teknik dan juga memperkenalkan sarana prasana laboratorium yang ada di Prodi Teknik Fisika ITERA. “Melalui acara TF Talks ini diharapakan membuka wawasan terkait keteknik fisikaan dalam bidang industri transportasi,” ujar Dr. Lukman.

Sementara narasumber Dr. rer. nat. Wildan Abdussalam menyampaikan penjelasan tentang aplikasi data engineer pada industri transportasi. Aplikasi tersebut dimanfaatkan untuk penentuan tarif tiket kereta api. Selain itu, Dr. Wildan juga menyampaikan betapa aplikatifnya teknik fisika dalam industri, mulai dari instrumentasi hingga data engineer. Dr. Wildan Abdussalam juga menerangkan secara lengkap mulai dari konsep fisika yang dihubungkan ke dunia industri.

Para peserta seminar daring Teknik Fisika ITERA sebagian besar merupakan mahasiswa dan ada juga sebagian peneliti dari LIPI, akademisi, dan professional. (Rilis/Humas)