ITERA NEWS. Program Studi Teknik Geofisika Institut Teknologi Sumatera (ITERA) merayakan dies natalis ke-7 pada Minggu, 20 Maret 2022. Kegiatan yang diselenggarakan secara hybrid tersebut mengangkat tema Dream Job. Selain dimeriahkan dengan kegiatan seremonial potong tumpeng, dalam kegiatan tersebut turut dilaunching logo Program Studi Teknik Geofisika ITERA.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Koordinator Program Studi Teknik Geofisika ITERA Dr. Nono Agus Santoso, S.Si. M.T., dan  perwakilan dosen diantaranya Andri Yadi Paembonan, S.Si., M.T., dan Izaina Nurfitriana, S.Si., M.Sc.

Koordinator kegiatan, Muhammad Rendi Jaya menyebut persiapan kegiatan tersebut telah dilaksanakan sejak Desember 2021 dengan melibatkan kepanitiaan dari Himpunan mahasiswa Teknik Geofisika ITERA angkatan 2019 dan 2020. Selama kegiatan berlangsung, pengawasan terhadap penyebaran Covid-19 dilakukan sangat ketat dengan mewajibkan peserta yang hadir dan panitia selalu menggunakan masker dan menjaga jarak. Selain itu, para panitia juga telah menjalani tes Covid-19.

Makna logo baru Prodi Teknik Geofisika yaitu Teknik Geofisika ITERA memiliki kompetensi komunikasi dengan Bumi yang dideteksi oleh sinyal yang dianalisis, diolah, dan diinterpretasikan untuk memahami Bumi (geologi).

Koordinator Program Studi Teknik Geofisika ITERA, Dr. Nono Agus Santoso, S.Si.,M.T., dalam sambutannya menjelaskan makna logo baru Prodi Teknik Geofisika yaitu Teknik Geofisika ITERA memiliki kompetensi komunikasi dengan Bumi yang dideteksi oleh sinyal yang dianalisis, diolah, dan diinterpretasikan untuk memahami Bumi (geologi). Pemahaman tersebut diaplikasikan dengan lebih baik  lewat ilmu pengetahuan sains.

“Tentunya pemahaman tersebut kemudian dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas hidup umat manusia dengan teknologi yang kita kuasai,” ujar Nono.

Dalam kegiatan dies natalis ke-7 ini, banyak harapan dan capaian dari dosen serta mahasiswa. Salah satu dosen Teknik Geofisika ITERA Izaina yang juga pembina Himpunan Mahasiswa Teknik Geofisika berharap Teknik Geofisika ITERA dapat menjadi leading di Sumatera dan dengan pandemi yang diharapkan segera berakhir mahasiswa Teknik Geofisika ITERA dapat merasakan perkuliahan secara langsung dan terus berprestasi baik secara akademik, ataupun non akademik. []

Reporter : Wulan Destiana dan Dimas Astomo