ITERA NEWS. Dalam rangka persiapan akreditasi institusi perguruan tinggi, Institut Teknologi Sumatera (ITERA) melakukan bimbingan teknis (Bimtek) penyusunan borang akreditasi dengan dua pendamping Bimtek dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kemendikbud, Rabu (4/12/2019). Dua pendamping yang hadir yakni Prof. Dr.Ing. Mulyadi Bur, dan Muh.Dian Indra, S.H., M.M.

Kegiatan bimtek diisi dengan kunjungan pendamping ke beberapa unit yang ada di ITERA, seperti perpustakaan, laboratorium, UPT TIK, Lembaga penelitian, pengabdian masyarakat dan penjamin mutu ITERA, dan Biro Akademik. Selain itu juga dilakukan presentasi oleh Rektor ITERA Prof. Ir. Ofyar Z Tamin, M.Sc.,Ph.D.dan sesi diskusi bersama seluruh pewakilan unit, prodi dan jurusan.

Dalam presentasi, Rektor menyampaikan sejarah pendirian ITERA yang digagas pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) guna memenuhi kebutuhan tenaga engineer yang terbatas di Indonesia. ITERA diharapkan mampu mencetak tenaga engineer sesuai kebutuhan Pulau Sumatera.

Rektor juga menyampaikan perkembangan ITERA dalam lima tahun, yang telah memiliki 33 program studi (Prodi) dengan 9.000 lebih mahasiswa dan telah melakukan kerjasama dengan berbagai stakeholder baik di dalam negeri maupun luar negeri.

“Prodi-prodi yang kami dirikan di ITERA memang sesuai kebutuhan Sumatera dengan rekomendasi dari para pimpinan daerah di Sumatera, karena ITERA for Sumatera,”ujar Rektor.

Rektor berharap dengan bimbingan teknis dan masukan-masukan yang diberikan oleh para pendamping, ITERA semakin siap untuk melakukan akreditasi institusi. [Humas]