ITERA NEWS. Di tengah geliat pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), sebuah proyek monumental yang melibatkan berbagai sektor dan disiplin ilmu, enam mahasiswa dari Program Studi Teknik Sipil Institut Teknologi Sumatera (Itera) mendapatkan kesempatan istimewa untuk terlibat langsung dalam salah satu proyek infrastruktur terbesar di Indonesia. Pengalaman ini tidak hanya memberi mereka pengetahuan praktis yang berharga, tetapi juga membuka peluang cerah dalam karier di dunia teknik sipil.
Enam mahasiswa tersebut, yakni Laksamana Putra Syah, Exa Achwaddah, Muhammad Daffa Athaya, Rizki Adithya Wibowo, M. Raka Radanta, dan M. Bintang Areztyo Dawan, berhasil mengikuti program magang di Ibu Kota Nusantara melalui usaha mandiri. Mereka mengajukan diri ke PT Brantas Abipraya, salah satu kontraktor utama proyek IKN, dan berhasil diterima. Kesempatan ini, yang awalnya berupa program kerja praktik, kemudian diubah menjadi magang dalam skema Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang memungkinkan konversi hingga 10 SKS setelah melaksanakan kerja praktik selama dua bulan.
“Program ini awalnya hanya kerja praktik, namun dengan adanya peraturan baru yang memungkinkan magang MBKM, kami memanfaatkannya untuk mendapatkan pengalaman lebih dengan konversi SKS,” ujar Laksamana, salah satu peserta magang.
“Kami merasa sangat bangga bisa diterima dalam program ini. Sebagai perwakilan Itera dari Teknik Sipil angkatan 2021, kami diberi kesempatan untuk terlibat langsung dalam proses pembangunan IKN, khususnya di proyek Rumah Susun ASN 4,”
Tujuan utama dari program ini adalah memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk memperoleh pengetahuan praktis di lapangan dan mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari selama perkuliahan. Selain itu, mereka berharap dapat membangun jaringan yang bermanfaat bagi karier mereka di masa depan. Dalam program magang ini, mereka terlibat langsung dalam pembangunan Rumah Susun ASN 4 di IKN, memberikan kontribusi nyata dalam proyek pembangunan nasional tersebut.
“Kami merasa sangat bangga bisa diterima dalam program ini. Sebagai perwakilan Itera dari Teknik Sipil angkatan 2021, kami diberi kesempatan untuk terlibat langsung dalam proses pembangunan IKN, khususnya di proyek Rumah Susun ASN 4,” ungkapnya.
Di lokasi proyek, keenam mahasiswa tersebut berperan dalam berbagai aspek pekerjaan, termasuk pengawasan mutu (Quality Control), drafter, dan operasional. Mereka berharap pengalaman ini dapat menginspirasi rekan-rekan satu angkatan maupun angkatan berikutnya untuk berani mengambil kesempatan, bahkan di luar daerah asal mereka.
Di akhir pernyataannya, para mahasiswa berpesan agar rekan-rekan mereka tetap semangat dalam menjalani perkuliahan, terus menjaga nama baik almamater ITERA, dan memanfaatkan ilmu serta pengalaman yang mereka peroleh selama magang ini demi masa depan yang lebih baik.
Penulis: Bestri Ladelvia Rumahorbo (Teknik Sipil)