ITERA NEWS. Sebagai upaya mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan memperluas jaringan kerja sama internasional, Institut Teknologi Sumatera (ITERA) melakukan kerja sama dengan dua perguruan tinggi teknik di Malaysia, yaitu Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM) dan Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM).  Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan kesepakatan kerja sama antara ITERA dengan Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM), Malaysia, di Ruang Meeting Cancelori UTeM,  Senin, 5 Desember 2022, dilanjutkan kunjungan ke kampus UTHM Malaysia, Selasa 6 Desember 2022.

Dalam penandatanganan kesepakatan kerja sama dengan UTeM, ITERA diwakili oleh Kepala Biro Perencanaan, Umum dan Akademik drh. Sri Sulistiawati, M.M., didampingi Ketua Jurusan Teknologi Produksi dan Industri Hadi Teguh Yudistira, S.T., Ph.D., dan Koordinator Program Studi Teknik Elektro Syamsyarief Baqaruzi, S.T., M.T. Sementara pihak UTeM diwakili oleh Timbalan Naib Canselor Akademik dan Antarabangsa Prof. Dr. Zulkifilie Ibrahim, didampingi Dekan Fakulti Kejuruteraan Elektrik Prof. Madya Dr. Hidayat Zainuddin. Kesepakatan kerja sama ITERA dan UTeM meliputi bidang tridarma perguruan tinggi. Adapun program yang disepakati antara lain kegiatan mobility student, program pendidikan S2 dan S3 untuk para alumni dan dosen ITERA, kolaborasi riset dan publikasi, hingga kegiatan upgrading skill dalam bentuk seminar.

“Dengan adanya kerja sama ini, saya berharap ITERA dan UTeM dapat melakukan aktivitas bersama, misalnya kolokium, seminar, conference, hingga riset,” ujar drh. Sri Sulistiawati.

Selai itu, Sri juga menyampaikan, mobility staff juga dapat dilakukan dalam bentuk aktivitas perkuliahan lintas perguruan tinggi. Aktivitas bersama ini dapat meningkatkan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) dan mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) ITERA.

“Selain karena dekat, kami turut melihat adanya peluang yang menjanjikan bagi kedua belah pihak, terutama dalam bidang riset dan pendidikan, mengingat UTeM dan ITERA sama-sama perguruan tinggi berbasis teknologi.”

Sementara itu, pihak UTeM yang diwakili Prof. Dr. Zulkifilie, menyampaikan, sebelumnya UTem telah menjalin kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi yang ada di Pulau Jawa. Saat ini, prioritas UTem adalah memperluas kerja sama dengan perguruan tinggi yang ada di Pulau Sumatera, termasuk ITERA.

“Selain karena dekat, kami turut melihat adanya peluang yang menjanjikan bagi kedua belah pihak, terutama dalam bidang riset dan pendidikan, mengingat UTeM dan ITERA sama-sama perguruan tinggi berbasis teknologi.” Ujar Prof. Dr. Zulkifilie.

Setelah dilakukan penandatanganan MoU, selanjutnya dilakukan kunjungan ke beberapa laboratorium di Faculty of Electrical Engineering (FKE), UTeM. Kegiatan yang berlangsung pada 14.00 – 17.00 waktu Malaysia ini bertujuan untuk mengamati peluang dan potensi riset yang dapat dilakukan oleh ITERA dan UTeM.

Selain penandatanganan MoU dengan UTeM, ITERA turut melakukan kunjungan ke Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), pada Selasa, 6 Desember 2022. Kunjungan ini bertujuan untuk mengamati peluang dan potensi dilakukannya nota persetujuan (MoA), terutama dalam hal mobility dan riset. Adapun MoA ini merupakan wujud kerjasama lanjutan antara ITERA dan UTHM, yang turut meningkatkan pencapaian IKU dan mendukung program MBKM ITERA. []

Oleh: Natasya Salsabiila (Mahasiswa Teknik Elektro)