ITERA NEWS. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) memfasilitasi para dosen untuk meningkatkan kemampuan riset atau penelitian melalui Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian yang diadakan oleh Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP3) ITERA di Aula Gedung C ITERA, Selasa (6/8/2019). Wakil Rektor ITERA Bidang Akademik Prof. Dr-Ing. Mitra Djamal, menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut.

Prof. Mitra Djamal menyampaikan dalam melakukan penelitian dosen perlu membuat perencanaan yang matang sejak penyusunan proposal penelitian. Sebelum membuat proposal, seorang peneliti juga perlu melihat peluang dan memiliki roadmap penelitian, agar penelitian yang akan dilakukan lebih terarah.

“Caranya sederhana, anda bayangkan mau ke mana penelitian yang akan dibuat atau tentang apa, itu yang harus dijawab. Selanjutnya perhatikan riset lain sudah sejauh mana penelitiannya,”ujar Prof. Mitra Djamal.

Prof. Mitra Djamal, juga menekankan hal terpenting dari sebuah penelitian adalah ide penelitian dan inovasi atau keterbaruan yang dihasilkan. Untuk bisa menghasilkan sebuah inovasi, seorang peneliti tidak harus menggunakan metode baru, akan tetapi dapat menggunakan metode yang telah ada, namun diterapkan pada objek berbeda untuk menghasilkan keterbaruan.

“Ïnovasi yang dihasilkan tidak harus besar, yang terpenting ada sesuatu yang baru sehingga nanti bisa dikembangkan sebagai jurnal hingga memperoleh hak paten,”ujar Prof. Mitra Djamal.

Kepada para dosen, Prof. Mitra Djamal juga membagikan beberapa kiat untuk membuat penelitian yang baik, seperti memilih judul penelitian yang ringkas dan fokus pada hasil yang akan dicapai, mengacu pada syarat-syarat penelitian sesuai ketentuan, hingga membuat roadmap sebagai panduan.

“Semakin ringkas judul akan memudahkan reviewer memahami penelitian yang dibuat, selain itu keterbaruan dalam penelitian tersebut juga perlu ditekankan sehingga bisa meyakinkan reviewer,”tambah Prof. Mitra Djamal.

Dia juga menyarankan agar para dosen memanfaatkan roadmap riset yang dibuat untuk bisa berkolaborasi dengan peneliti lain, sehingga bisa menghasilkan riset lanjutan yang lebih besar dan memberikan manfaat lebih luas. Selain itu, para peneliti juga perlu mengejar publikasi dan hak paten dari setiap riset yang dibuat.

Pada kesempatan yang sama, Prof. Mitra Djamal juga meminta para dosen untuk segera melanjutkan program pendidikan doktor (S3), agar bisa memperoleh kesempatan melakukan penelitian yang lebih besar dengan memanfaatkan sumber pendanaan dari lembaga riset baik pemerintah atau lembaga lainnya.

Selain mendapatkan materi dari Wakil Rektor ITERA Bidang Akademik Prof. Dr-Ing. Mitra Djamal, para dosen juga mendapatkan penjelasan tentang Sistem Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Simlitabmas) yaitu sebuah sistem yang dibuat Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk pengajuan riset dosen di bawah Kemenristekdikti. [Humas]