Apresiasi Jurnalis, ITERA Umumkan Pemenang Lomba Karya Jurnalistik

Apresiasi Jurnalis, ITERA Umumkan Pemenang Lomba Karya Jurnalistik

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengumumkan para pemenang Lomba Karya Jurnalistik ITERA tahun 2021, Selasa, 19 Oktober 2021. Lomba yang terdiri dari dua kategori, yakni media cetak dan elektronik tersebut dalam rangka memeriahkan Dies Natalis ke-7 ITERA.

Dalam lomba tersebut, ITERA menetapkan tiga subtema, yaitu Kepeloporan ITERA, Riset dan Inovasi Teknologi Karya ITERA, serta Peran ITERA dalam membangun SDM Sumatera. Seluruh karya peserta dinilai tiga juri, yakni jurnalis senior Lampung Oyos Saroso HN, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung Hendry Sihaloho, dan Humas ITERA Rudiyansyah.

Berdasar penjurian, juara pertama untuk kategori media cetak diraih oleh wartawan Lampung Post Efran Kurniawan dengan karya “PLTS ITERA Jalan Indonesia Lahirkan SDM Ahli EBT”. Juara kedua juga dari Lampung Post, Delima N Napitupulu, yang menulis soal “PLTS ITERA, Laboratorium Energi Sumatera untuk Indonesia”. Sedangkan juara ketiga diraih jurnalis Radar Lampung Ruri Setiauntari dengan laporan berjudul “Jangan Pernah Membatasi Diri”.

Sementara untuk kategori media elektronik, juara pertama diraih oleh jurnalis Lampost.co Setiaji Bintang Pamungkas yang menulis berita “Teknologi Sederhana ITERA Sulap Laut Jadi Sumber Air Bersih Warga Pesisir”. Juara kedua, jurnalis IDN Times Silviana dengan karya “Melongok Observatorium Astronomi ITERA, Gagas Wisata Edukasi Astronomi. Juara ketiga diraih jurnalis Tribun Lampung Sulis Setia Markamah, dengan judul karya “Menjawab Tantangan Era Disrupsi, ITERA Munculkan Ragam Program Studi Unggulan”.

“Selain sebagai rangkaian Dies Natalis ke-7 ITERA, lomba karya jurnalistik yang pertama diadakan di ITERA merupakan ajang mengapresiasi karya para jurnalis yang menulis tentang kampus ITERA.”

Setiap juara masing-masing kategori mendapatkan hadiah uang tunai dan trofi. Juara pertama memperoleh uang tunai sebesar Rp2,5 juta, juara kedua Rp1,5 juta, dan juara ketiga Rp1 juta.

Perwakilan dewan juri Oyos Saroso HN menyampaikan bahwa secara umum, tulisan peserta masih belum tergolong berita mendalam atau indepth reporting, seperti yang ditetapkan ITERA. Sekitar 90% naskah yang diterima masih berupa straight news. Karena mesti ada pemenang, maka dewan juri bermufakat memberi penilaian berdasarkan minimnya kesalahan, seperti redaksional, pemilihan narasumber, hingga kesesuaian tema.

Humas ITERA Rudiyansyah mengatakan, selain sebagai rangkaian Dies Natalis ke-7 ITERA, lomba karya jurnalistik yang pertama diadakan di ITERA merupakan ajang mengapresiasi karya para jurnalis yang menulis tentang kampus ITERA. Rudiyansyah juga mengapresiasi para jurnalis yang sudah menulis tentang peran ITERA dalam membangun sumber daya manusia di Sumatera, hingga inovasi dan kepeloporan yang dilakukan ITERA, seperti adanya PLTS 1 Mwp, Observatorium ITERA, hingga beragam penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen ITERA, dan menyampaikan kepada masyarakat luas melalui media.

“Ke depan, ITERA akan terus menyelenggarakan kegiatan yang bertujuan mengapresiasi kerja-kerja dan karya jurnalis, terutama yang mendukung tujuan ITERA,” kata dia. (Humas)