ITERA NEWS. Rektor Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha melakukan kunjungan silaturahmi dengan Gubernur Provinsi Lampung Ir. H. Arinal Djunaidi di Rumah Dinas Gubernur Mahan Agung, Senin, 8 Agustus 2022. Dalam kesempatan tersebut, Rektor ITERA dan Gubernur Lampung sepakat saling mendukung program untuk pengembangan pendidikan di Bumi Ruwa Jurai.

Dalam kunjungan tersebut, Rektor ITERA yang didampingi Ketua Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan Dr. Rahayu Sulistyorin, dan tim dosen menyampaikan kedatangannya tidak lain untuk bersilaturahmi dan saling memahami terkait program ITERA dan Provinsi Lampung, agar dapat saling sinergi. Rektor juga menyebut, sejarah dan tujuan dibangun ITERA sangat erat kaitannya dengan sosok Gubernur Provinsi Lampung, Ir. H. Arinal Djunaidi, yang juga memiliki misi meningkatkan kualitas sumber daya manusia, di Provinsi Lampung dan kebutuhan Pulau Sumatera.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Provinsi Lampung Ir. H. Arinal Djunaidi, menyambut hangat silaturahmi Rektor ITERA. Gubernur menyampaikan, sebagai salah satu tokoh pendiri ITERA, dirinya juga paham tanggung jawab yang ITERA emban yaitu untuk menghasilkan SDM ahli di bidang sain dan teknologi untuk kepentingan nasional. Namun Gubernur  juga berharap agar ITERA dapat terlibat aktif dan menyumbangkan pemikirannya untuk kepentingan kemajuan Provinsi Lampung.

Namun Gubernur  juga berharap agar ITERA dapat terlibat aktif dan menyumbangkan pemikirannya untuk kepentingan kemajuan Provinsi Lampung

Pada kesempatan yang sama, Rektor ITERA juga memaparkan terkait beberapa isu global dan cara mengantisipasinya di Provinsi Lampung dengan memberdayakan kepakaran yang dimiliki ITERA. Dalam sesi diskusi juga dibahas terkait sinergi antara ITERA dan Pemerintah Provinsi Lampung dalam beberapa bidang.

Di akhir kegiatan Gubernur Pronvinsi Lampung juga berharap dalam waktu dekat ITERA dapat menjadi corong dalam pengenalan produk-produk andalan Provinsi Lampung dan Sumatera ke luar negeri tanpa menghilangkan cirikhas lokal dari provinsi asal.