ITERA NEWS. Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dari Program Studi Sains Aktuaria, Dion Stiven Sianturi terpilih menjadi Putera Pendidikan Sumut tahun 2021 kategori remaja,  yang diadakan oleh Ikatan Pemuda Prestasi Indonesia, di Gedung LPMP Sumatera Utara, awal April lalu.

Sebelum terpilih sebagai Putera Pendidikan Sumut tahun 2021, Dion lolos menjadi 13 finalis Putera Pendidikan Sumut dari total 43  pendaftar. Kegiatan tersebut melibatkan mahasiswa dan pelajar Sumut dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, seperti Universitas Sumatera Utara, UMSU, UIN Sumut, UIN Sunan Ampel Surabaya, ITB, ITERA, Unimed, UMA, UMN Medan, dan Politeknik Kreatif.

Dalam ajang tersebut, Dion memaparkan sebuah program advokasi pendidikan yang dilakukannya kepada anak-anak usia sekolah yang melakoni profesi sebagai pengamen boneka mampang. Program tersebut dinamai A child with the biggest dream. Dalam menjalankan kegiatan tersebut, Dion mengajak anak-anak usia sekolah yang sudah mencari penghasilan di jalan tersebut, agar tetap memiliki mimpi untuk maju, dan membagikan pengetahuan.

“Saya ingin meski mereka sudah berjuang mencari nafkah namun mereka tetap dapat belajar, dan program ini adalah untuk mendukung impian tersebut,” ujar Dion.

“Dalam ajang tersebut, Dion memaparkan sebuah program advokasi pendidikan yang dilakukannya kepada anak-anak usia sekolah yang melakoni profesi sebagai pengamen boneka mampang. Program tersebut dinamai A child with the biggest dream.”

Tidak hanya itu, dalam ajang tersebut Dion juga mengikuti berbagai tahap penjurian, mulai dari penyampaian gagasan, sport and smart competition, malam seni budaya, dan penilaian kepribadian selama mengikuti masa karantina. Setelah ditetapkan sebagai Putera Pendidikan Remaja Sumut tahun 2021, selanjutnya Dion juga akan mewakili Provinsi Sumatera Utara, dalam ajang pemilihan di tingkat nasional.

Dion berharap, sebagai Putera Pendidikan Sumut tahun 2021, dirinya dapat mendukung program pembentukan generasi muda yang aktif, perduli dengan wawasan yang berkualitas. Selain itu, dirinya juga akan melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan generasi muda dalam menanggapi permasalahan di bidang pendidikan, untuk membentuk generasi muda yang cerdas, menarik, dan ramah.

“Melalui kegiatan ini kami juga akan saling berkolaborasi dan mempererat tali persaudaraan dari berbagai perwakilan setiap daerah dalam mengembangkan sektor pendidikan,” ujar Dion. (Humas)