ITERA NEWS. Anggota Komisi VIII DPR RI I Komang Koheri, S.E., melakukan kunjungan silaturahmi ke kampus Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Jumat, 11 November 2022. Dalam kunjungan yang juga diikuti Profesor Vithyacharan Retnasamy dari Universitas Malaysia Perlis  (Unimap) tersebut dibahas upaya peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia, termasuk ITERA.

Kunjungan tim Komisi VIII DPR RI dan Unimap diterima langsung oleh Rektor ITERA Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, di Ruang Rapat Gedung A ITERA. Dalam kesempatan tersebut, Rektor ITERA menyambut baik kunjungan silaturahmi Anggota DPR RI Komisi VIII. Rektor berharap kolaborasi dapat dilakukan antara DPR RI dengan ITERA dan stakeholder internasional, termasuk Unimap yang belum lama ini telah menjalin kerja sama dengan pendandatanganan nota kesepahaman bersama (MoU) dengan ITERA. “Kami sangat terbuka berkolaborasi dengan semua pihak yang ingin memajukan pendidikan di ITERA, termasuk kami selalu meminta dukungan DPR RI,” ujar Rektor.

Dalam kesempatan tersebut, Anggota Komisi VIII DPR RI I Komang Koheri, S.E., menyampaikan, selama ini komunikasi yang terbangun antara ITERA dan dirinya sangat baik. Untuk itu, setelah mendapatkan peluang kerja sama dengan mitra internasional dari Unimap, yang juga konsentrasi dalam pendampingan peningkatan kualitas pendidikan, dirinya mencoba membawa ke ITERA.

“Kami berupaya mendorong perguruan tinggi sesuai arahan Presiden menjadi world class university sehingga dukungan yang dapat kami berikan coba kami lakukan,” ujar Komang.

Kami berupaya mendorong perguruan tinggi sesuai arahan Presiden menjadi world class university sehingga dukungan yang dapat kami berikan coba kami lakukan

Komang menyebut, dirinya bersama Prof. Vithyacharan Retnasamy juga telah bertemu dan berdiskusi dengan jajaran pimpinan di Kemdikbudristek, guna membangun kolaborasi. Sementara dalam kesempatan tersebut, Prof. Vithyacharan Retnasamy menyampaikan bersedia menjadi tenaga ahli dalam mendukung pemeringkatan perguruan tinggi di Indonesia termasuk ITERA, untuk dapat sejajar dengan perguruan tinggi dunia. Hal tersebut tentunya membutuhkan strategi dan langkah-langkah yang memang perlu dipersiapkan.

“Kami siap berkolaborasi dengan ITERA, dan memberikan kebutuhan ITERA untuk dapat meningkatkan pemeringkatan internasional, terutama melalui peningkatan publikasi ilmiah, hingga membangun jaringan internasional,” ujar Prof. Vithyacharan.

Vithyacharan juga menyebut beberapa kendala yang kerap dihadapi perguruan tinggi di Indonesia, dalam menjadi world class university, yakni masih minimnya publikasi internasional.

Rektor ITERA menanggapi positif tawaran kolaborasi dengan profesor Vithyacharan dari Unimap. Hal tersebut juga dapat menjadi bagian implementasi dari MoU yang telah disepakati bersama antara ITERA dan Unimap. (Humas)