ITERA NEWS. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) melalui Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan ITERA, menjadi tuan rumah pertemuan Ikatan Mahasiswa Teknik Lingkungan Indonesia (IMTLI). Pertemuan yang diselenggarakan 1- 5 Februari 2023, tersebut melibatkan IMTLI regional mulai dari Sumatera, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan, Bali, Sulawesi, hingga Papua.

Dalam kegiatan tersebut hadir perwakilan mahasiswa dari 31 perguruan tinggi di Indonesia, diantaranya, Universitas Brawijaya, Universitas Andalas, Universitas Pertamina, Institut Teknologi Kalimantan, dan Universitas Halu Oleo. Kegiatan dibuka dengan seminar bertajuk Kolaborasi pemerintah dan masyarakat atasi sampah plastik laut yang menghadirkan tiga pemateri yaitu dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung, Ir. Emilia Kusumawati, M.M selaku, Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia Lampung, Irvan Tri Musri, dan Kartika Candra D, dari World Cleanup Day Lampung.

“Kami berharap dengan kedatangan mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia dapat memperkuat tali silaturahmi dan memperbanyak relasi antar mahasiswa Teknik Lingkungan se-Indonesia itu sendiri.”

Dalam kegiatan kongres tersebut turut dilaksanakan berbagai sidang pleno membahas laporan kepengurusan, anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART), hingga pelantikan calon anggota dari beberapa perguruan tinggi yang baru bargabung dengan IMTLI. Ratusan peserta juga mengikuti kegiatan wisata dan aksi peduli lingkungan yang dilaksanakan di Pulau Tangkil, Kecamatan Padang Cermin, Pesawaran, Minggu, 5 Februari 2023

Ketua Pelaksana kegiatan IMTLI di ITERA, Alsi Yudha Ikhwany (Teknik Lingkungan 2020) menyampaikan tujuan diselenggarakannya kegiatan IMTLI yaitu untuk menjalin silaturahmi seluruh anggota IMTLI, sekaligus mengenalkan ITERA dan kebudayaan Lampung kepada seluruh delegasi. Selain itu, melalui pertemuan nasional tersebut turut ditentukan arah gerak IMTLI periode selanjutnya. “Kami berharap dengan kedatangan mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia dapat memperkuat tali silaturahmi dan memperbanyak relasi antar mahasiswa Teknik Lingkungan se-Indonesia itu sendiri,” ujar Alsi.

Reporter : Theresa Virosa (Teknologi Pangan)