ITERA NEWS. Dalam rangka Monitoring dan Evaluasi progress fisik dan keuangan pelaksanaan proyek SBSN, Tim dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) kunjungi Institut Teknologi Sumatera (ITERA) pada Selasa, 23 Agustus 2022.

Tim Bappenas yang dipimpin oleh Koordinator Sumberdaya Dikti Kalih Putro langsung disambut oleh Rektor ITERA Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha yang didampingi Kepala Biro Perencana, Umum, dan Akademik, drh. Sri Sulistiawati, M.M., dan Kepala Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan (JTIK) Dr. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T. di Ruang Rapat Besar Gedung A ITERA.

Dalam kesempatan tersebut Kalih Putro menjelaskan maksud kedatangan timnya yaitu untuk melihat progress fisik dan penyerapan anggaran dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Kalih Putro lanjut mengatakan bahwa ITERA merupakan kampus model pembangunan SBSN karena sejak awal pembangunannya, ITERA telah  di skemakan dengan baik dalam memenuhi kepentingan nasional.

“ITERA merupakan kampus model pembangunan SBSN karena sejak awal pembangunannya, ITERA telah di skemakan dengan baik dalam memenuhi kepentingan nasional.”  tutur Kalih Putro

Menanggapi hal tersebut Rektor ITERA mengatakan anggaran yang dititipkan oleh negara merupakan amanat rakyat yang harus segara dilaksanakan dengan jujur dan penuh tanggung jawab. Rektor juga menjelaskan kinerja program yang di laksanakan ITERA pada tahun 2022 selalu dikawal dengan baik.

“Anggaran yang dititipkan oleh negara merupakan amanat rakyat yang harus segara dilaksanakan dengan jujur dan penuh tanggung jawab” jelas Rektor ITERA

Dalam penyampaiannya,  Kepala JTIK  Dr. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T. mengatakan SBSN ini merupakan yang ke tiga. Fokus yang menjadi alokasi merupakan Gedung Laboratorium dan Gedung Kuliah Umum yang menjadi kegiatan wajib luring mahasiswa.  Diketahui pembangunan Gedung Kuliah Umum 2  dan Gedung Laboratorium 4 tersebut atas bantuan (SBSN) 2022- 2023 dengan total anggaran pembangunan senilai Rp 150 miliar.

Kepala JTIK Dr. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T. juga menjelaskan bahwa dalam progress fisik dan keuangan sampai dengan bulan Agustus 2022 menunjukan kurva  positif  dengan deviasi +4.06%, rencana 4.2%, dan realisasi 8,26%.

Dalam kegiatan yang sama juga disempatkan peninjauan fisik langsung ke lapangan. Dalam peninjauan tersebut, Rektor ITERA berharap pihak-pihak terkait dalam pembangunan dapat kompak bekerjasama dengan baik dan penuh tanggung jawab agar pembangunan berjalan lancar dengan kualitas konstruksi yang baik dan tepatan waktu. (Humas)

Photographer : Habib Musthofa