ITERA NEWS-Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek) Mohammad Nasir resmi meluncurkan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2017 di Auditorium Utama Kemenristekdikti, Jumat (13/1/2017). Peluncuran dihadiri Pejabat Kemenristekdikti dan Rektor PTN seluruh Indonesia.
Wakil Rektor Bidang Akademik Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Mitra Djamal menjelaskan setelah diluncurkan, proses SNMPTN 2017 langsung dimulai. Mulai Sabtu (14/1/2017) sampai 10 Februari 2017, sekolah-sekolah melalui Kepala Sekolah atau petugas yang ditunjuk sudah bisa mengisi Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS) melalui laman http://pdss.snmptn.ac.id. Setelah data sekolah dan siswa terisi, pihak sekolah akan mendapatkan password yang nantinya akan digunakan siswa untuk mendaftar.
Siswa juga harus melakukan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik yang diisikan pihak sekolah untuk mengantisipasi kesalahan data. “Pendaftaran SNMPTN sendiri baru bisa dilakukan siswa pada 21 Februari sampai 6 Maret 2017,” kata Mitra Djamal di Kampus ITERA.
Mitra menjelaskan SNMPTN dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik siswa kelas XII dengan melihat nilai rapor SMA/MA/sederajat mulai semester 1 sampai 5. Siswa yang nantinya bisa mendaftar adalah siswa terbaik di sekolah yang jumlahnya ditentukan berdasarkan akreditasi sekolah. Pada sekolah dengan akreditasi A, 50% siswa terbaik bisa mendaftar, sekolah dengan akreditasi B 30%, akreditasi C 10%, dan sekolah yang belum terakreditasi 5%.
“Nanti yang melakukan pemeringkatan adalah panitia pusat SNMPTN melalui sistem. Jadi bukan pihak sekolah yang melakukan pemeringkatan,” jelasnya.
Mitra menambahkan pada penerimaan mahasiswa baru tahun ini, ITERA membuka program studi baru yakni Matematika dan Teknik Mesin. Sementara program studi lain yang juga bisa dipilih calon mahasiswa yakni Fisika, Teknik Elektro, Teknik Geofisika, Teknik Geomatika, Teknik Informatika, Teknik Sipil, Teknik Arsitektur, Teknik Lingkungan, Teknik Geologi, serta Perencanaan Wilayah dan Kota. “Kami juga masih mengupayakan pengurusan program studi lain yang akan dibuka yakni Biologi, Kimia, Farmasi, Teknik Kimia, dan Teknik Industri,” kata Mitra.
Selain melalui SNMPTN, seluruh program studi itu bisa juga dipilih calon mahasiswa pada SBMPTN dan Seleksi Mandiri 2017.