Percepat Akses Layanan Publik, Mahasiswa Itera Rancang Website Desa Sinar Ogan

Percepat Akses Layanan Publik, Mahasiswa Itera Rancang Website Desa Sinar Ogan

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS – Sebagai dukungan percepatan akses pelayanan publik masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sumatera (Itera) kelompok 25 di Desa Sinar Ogan, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, merancang laman desa. Kegiatan pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk mendukung transparansi, mempercepat akses informasi, serta meningkatkan layanan publik di desa.

Laman ini menjadi sarana digital yang memuat berbagai informasi penting terkait profil desa, pemerintahan, kegiatan masyarakat, potensi desa, serta layanan administrasi. Dengan hadirnya platform digital ini, warga Desa Sinar Ogan dapat lebih mudah memperoleh informasi resmi dan terkini tanpa harus datang langsung ke kantor desa.

Kepala Desa Sinar Ogan, Sarjono, S.E., menyampaikan apresiasinya kepada mahasiswa itera yang telah berkontribusi dalam pengembangan teknologi di desa. “Website ini sangat membantu kami dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih terbuka dan efisien. Kami berharap ini menjadi langkah awal menuju transformasi digital desa,” ujar Sarjono.

Website ini sangat membantu kami dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih terbuka dan efisien. Kami berharap ini menjadi langkah awal menuju transformasi digital desa

Kelompok 25 yang terdiri dari sepuluh mahasiswa dari Prodi Teknik Kelautan, Teknik Informatika, Teknik Industri, Sains Atsmofir dan Keplanetan, Sains Aktuaria, Farmasi, Rekayasa Kehutanan dan Sains Data. Para mahasiswa mendapatkan bimbingan dari dosen Dosen Pembimbing Lapangan (DPL),

Muhanmad Rizki Saleh, S.Kel., M.T., menjelaskan, pembuatan laman ini merupakan bagian dari implementasi keilmuan yang mahasiswa pelajari di kampus, sekaligus wujud nyata pengabdian kepada masyarakat. “Kami ingin kehadiran laman ini tidak hanya menjadi dokumentasi kegiatan desa, tetapi juga sebagai sarana promosi potensi lokal agar Desa Sinar Ogan semakin dikenal luas,” ujar Rizki Saleh. (Rilis/Humas)