ITERA NEWS. Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Karate ITERA berhasil membawa tujuh medali dalam ajang Kejuaraan Karate FORKI Lampung Utara Tahun 2022. Tujuh medali tersebut terdiri dari dua medali emas, tiga perak, dan dua perunggu.

Dua medali emas disumbangkan oleh Alpina Damayanti (Prodi Sains Data) setelah keluar sebagai juara I Kata Perorangan U21 Festival Putri, dan Roni Yahya W (Teknik Sistem Energi) juara I Kata Perorangan U21 Festival Putra. Sementara tiga medali perak diraih oleh Ari Setia Franata (Perencanaan Wilayah dan Kota), Fahrul Afandi (Teknik Industri), dan Muhamad Lazuardi R (Sains Atmosfer dan Kepelanetan).

Dalam Kejuaraan Karate yang diselenggarakan oleh FORKI Lampung Utara, 15 – 17 Juli 2022 di GOR Sukung Kotabumi, Lampung Utara tersebut, dua Medali perunggu ITERA masing-masing disumbangkan oleh Ucik Meisya Jodiastuti (Teknik Kelautan)  dan Muhamad Iklas     Nuryudha (Teknik Pertambangan).

Ajang ini juga dapat dimanfaatkan oleh para mahasiswa untuk mempererat silaturahmi dan sekaligus sebagai ajang persiapan mereka menghadapi Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah atau Nasional yang akan datang

Pembina UKM Karate ITERA Arif Rohman, S.T., M. T.,Ph.D (Cand) menyampaikan apresiasi atas perstasi yang diraih oleh para mahasiswa UKM Karate. Arif Rohman menyampaikan tujuan UKM Karate ITERA berpartisipasi dalam ajang tersebut yaitu untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa tampil dalam kajuaraan, hingga meningkatkan prestasi di bidang beladiri karate yang harapannya dapat  mengharumkan nama ITERA.

“Ajang ini juga dapat dimanfaatkan oleh para mahasiswa untuk mempererat silaturahmi dan sekaligus sebagai ajang persiapan mereka menghadapi Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah atau Nasional yang akan datang,” ujar Arif Rohman yang merupakan dosen Program Studi Teknik Geomatika.

Sementara Ketua UKM Karate ITERA, Arif Setio Wibowo menjelaskan, dalam ajang Kejuaraan Karate FORKI Lampung Utara, tim UKM Karate ITERA mengirimkan sembilan orang atlet mahasiswa yang masih berusia di bawah 21 tahun untuk bertanding di beberapa kategori perlombaan.  Kejuaraan tersebut merupakan ajang perlombaan olahraga beladiri karate tahunan yang diikuti oleh banyak perguruan karate baik di dalam maupun luar Provinsi Lampung yang masuk dalam wilayah Sumatera Bagian Selatan. Atas prestasi yang diperoleh, Arif mengaku sangat bersyukur, dan berharap para atlet dapat terus terpacu untuk menghasilkan prestasi lain baik di tingkat daerah bahkan nasional. (Humas)