ITERANEWS. Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Melakukan pengenalan Pupuk Organik Cair berbahan dasar limbah nanas kepada kelompok tani di desa Parerejo, Kec. Gading Rejo, kab. Pringsewu, prov. Lampung pada Kamis, 09 Juni 2022.

Kegiatan yang dilaksanakan berupa sosialisasi mengenai pembuatan serta pengaplikasian pupuk cair organik  terhadap media, takaran dosis yang digunakan serta ciri-ciri pupuk cair yang siap digunakan. Pupuk cair organik tersebut diketahui memanfaatkan Mikroorganisme Lokal sebagai media pengurai unsur hara dalam tanah.

Salah satu mahasiswa Teknologi Industri pertanian, Zelina febryanty menyampaikan bahwa masih sangat jarang masyarakat yang dapat memanfaatkan limbah-limbah rumah tangga sebagai pupuk. Zelina berpendapat sebagian besar masyarakat lebih mengenal  pupuk cair seperti  EM4 yang mana pupuk cair jenis tersebut dapat memberikan efek  jangka panjang yang bisa merusak tanah.

“Pupuk cair organik yang terbuat dari limbah organik rumah tangga baik untuk menggemburkan tanah dan memelihara unsur haranya.” tutur Zelina

Diakhir kegiatan, mahasiswa berharap melalui kegiatan tersebut dapat membantu masyarakat untuk sadar dan mulai memanfaatkan pupuk cair berbahan organik dengan menggunakan limbah rumah tangga di lingkungan sekitar.

Reporter : Novita Adelina