ITERA NEWS. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) sukses melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara dalam jaringan (daring). Sebanyak 1.877 mahasiswa peserta KKN daring mampu menghasilkan lebih dari 1.000 produk KKN yang terdiri dari video pembelajaran, modul pembelajaran, buku ide pembelajaran, poster edukasi, poster mitigasi, poster IT literasi, dan lainnya. Produk KKN tersebut telah diberikan kepada 118 sekolah mitra KKN ITERA di 13 kabupaten/kota di Lampung.

Program KKN periode ke-6 ITERA secara resmi ditutup secara simbolis oleh Wakil Rektor ITERA Bidang Akademik Prof. Dr.-Ing. Mitra Djamal, dan dihadiri Ketua LP3 ITERA Acep Purqon, S.Si., M.Si., Ph.D., Selasa, 16 Februari 2021. Berakhirnya kegiatan KKN ditandai dengan penyerahan produk KKN ke 118 sekolah yang menjadi mitra KKN ITERA.

Ketua LP3 ITERA Acep Purqon, S.Si., M.Si., Ph.D., menyampaikan beberapa pencapaian membanggakan pelaksanaan KKN yaitu, KKN ITERA menjadi pelopor penerapan KKN yang‘zero tolerance’ terhadap Covid-19, dan mengikuti imbauan pemerintah. Selama program KKN tidak ada kasus positif Covid-19 dari peserta KKN dan dosen pembimbing lapangan. Selain itu, program pengabdian mahasiswa kepada masyarakat ini juga menjadi pelopor kegiatan kerja sama antara ITERA dengan Dinas Pendidikan Provinsi Lampung.

Sementara, Wakil Rektor Bidang Akademik ITERA, Prof. Dr.-Ing. Mitra Djamal menyampaikan, program KKN daring ITERA diharapkan memberikan bermanfaat untuk daerah dan dapat mencapai tujuan yang berkaitan dengan peningkatan basic science dan IT Literasi. Prof. Mitra juga mengatakan, perlu adanya evaluasi dan perbaikan program KKN kedepannya agar bisa berlangsung lebih baik dan manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh daerah.

“Program KKN daring ITERA diharapkan memberikan bermanfaat untuk daerah dan dapat mencapai tujuan yang berkaitan dengan peningkatan basic science dan IT Literasi.”

Tetap Semangat

Dalam kesempatan tersebut, dua perwakilan Mahasiswa KKN ITERA turut memberikan kesan. Kesan pertama disampaikan Dian Oktaviana Sari dari Program Studi Kimia yang selama KKN daring sempat mengalami beberapa kendala seperti jaringan internet. Namun hal tersebut tidak mematahkan semangat untuk tetap membuat program, dan keluaran KKN berupa produk pembelajaran. “Kesannya saya dan teman-teman sangat senang karena dapat berbagi ilmu yang telah didapatkan di kampus kepada adik-adik SMA selama KKN,” ungkap Dian.

Sementara  mahasiswa peserta KKN lainnya, Bagus Pratama dari Program Studi Teknik Elektro, menyampaikan bahwa KKN daring yang berjalan bukan menjadi penghalang dalam melaksanakan kuliah kerja nyata. Buktinya mahasiswa tetap bisa menghasilkan berbagai kegiatan dengan berkolaborasi antar keilmuan dari berbagai program studi.

Sebagai informasi, KKN daring ITERA ini merupakan periode ke-6. Tema yang diangkat pada tahun ini adalah, basic science dan IT Literasi. KKN ITERA diikuti oleh 1.877 Mahasiswa yang ditugaskan di 118 SMA yang ada di wilayah Lampung, Dosen ITERA yang mengikuti sebagai pembimbing lapangan sebanyak 59.

Lokasi KKN Daring yang menjadi sasaran tersebar di 13 kabupaten/kota seperti, Bandar Lampung (31 SMA), Lampung Tengah (14 SMA), Lampung Timur (12 SMA), Way kanan (6 SMA), Tulang Bawang (2 SMA), Tulang Bawang Barat (3 SMA), Lampung Utara (9 SMA), Lampung Barat (4 SMA), Lampung Selatan (12 SMA), Metro (7 SMA), Pesawaran (4 SMA), Pringsewu (7 SMA), Tanggamus (7 SMA). (Rilis/Humas)