ITERA NEWS. Stan Kebun Raya Institut Teknologi Sumatera (ITERA) ramai menarik pengunjung dalam Indonesia Research and Innovation Expo (InaRI Expo) 2023, yang selenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi (BRIN), di ICC Building KST Soekarno, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, 20 – 23 September 2023. Salah satu produk yang membuat pengunjung penasaran dan ingin singgah di stan Kebun Raya ITERA adalah teh gaharu. Teh gaharu merupakan produk olahan teh dari daun pohon gaharu yang menjadi tanaman khas Kebun Raya ITERA.

Para pengunjung rela mengantri untuk bisa mencicipi teh gaharu yang disebut memiliki banyak khasiat untuk tubuh. Selain teh gaharu, Kebun Raya ITERA juga menyuguhkan produk teh lain dari olahan bunga rosela dan telang yang juga memiliki warna dan rasa khas.

Salah satu pengunjung stan Kebun Raya ITERA, Dr. Turmudi mengaku penasaran dengan teh gaharu, karena selama ini dia mengetahui pohon gaharu hanya dimanfaatkan kayunya yang memiliki aroma wangi. Turmudi yang berprofesi sebagai peneliti di BRIN, menilai teh gaharu memiliki rasa yang unik, dibandingkan dengan teh rosela dan telang yang lebih banyak ditemui di pasaran. “Mudah-mudahan ini tumbuhan endemik Indonesia, dan dengan inovasi pengolahan menjadi teh bisa meningkatkan potensi ekonomi gaharu,” ujar Turmudi yang ikut membeli produk kemasan teh gaharu Kebun Raya ITERA.

Teh gaharu juga menarik Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) BRIN, Laila Andaryani Handoko, singgah dan mencicipinya di stan ITERA. Menurut Laila, selain segar, teh gaharu memiliki cita rasa khas yang tidak ada pada teh biasanya, khususnya aroma yang muncul. Laila mengapresiasi aneka produk inovasi dari Kebun Raya ITERA.

“Mudah-mudahan ini tumbuhan endemik Indonesia, dan dengan inovasi pengolahan menjadi teh bisa meningkatkan potensi ekonomi gaharu,”

Sama seperti pengnjung lainnya, pegawai Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kurnia mengaku penasaran dengan teh gaharu yang disajikan di stan Kebun Raya ITERA. Selama ini, Nia mengaku belum pernah menemukan produk teh gaharu di coffee shop.  “Kalau teh rosela dan telang saya pernah menemukan, tapi kalau teh gaharu baru ini, jadi penasaran aja pengen mencoba,” ujar Nia.

Setelah mencoba, Nia menilai rasa teh gaharu cukup unik, dan memiliki aroma khas yang menenangkan. Sehingga Nia, memilih ikut membeli produk teh gaharu untuk dibawa pulang. “Buat ngeteh pagi dan malam hari ya, bisa buat lebih tenang aja,” tambah Nia.

Tak sendiri, rekan satu kantor Nia, Nadia Dwi Saputri, setelah mencoba sajian teh di stan Kebun Raya ITERA, ikut membeli dua produk sekaligus yaitu teh gaharu dan rosela. Menurut Nadia dua teh tersebut, masing-masing memiliki rasa yang unik. Jika teh gaharu lebih beraroma, teh rosela menurutnya lebih segar.

Khasiat Gaharu

Kepala UPT Konservasi Flora Sumatera/ Kebun Raya ITERA Alawiyah, S.P., M.Hut., menturkan, sajian aneka teh memang menjadi konsep untuk menarik pengunjung di InaRI Expo 2023. Aneka teh tersebut merupakan produk olahan dari tanaman yang tumbuh di Kebun Raya ITERA. Salah satunya adalah pohon gaharu yang menjadi ikon Kebun Raya ITERA. Kebun Raya ITERA juga memiliki Gaharu Center, yaitu Kawasan di dalam Kebun Raya yang khusus ditanami sekitar 500 batang pohon gaharu.

Khusus teh gaharu yang membuat banyak pengunjung penasaran, Alawiyah menyebut, secara umum teh gaharu oleh masyarakat dipercaya memiliki manfaat sebagai antioksidan alami, sebagai pengobatan kolesterol dan darah tinggi, hingga obat susah tidur karena adanya efek menenangkan dari aromanya. Namun Alawiyah menyebut, saat ini tim Kebun Raya ITERA dengan para dosen ITERA masih akan terus meneliti kandungan dan manfaat teh gaharu lebih lanjut.

Tidak hanya karena tertarik dengan aneka suguhan teh, pengunjung juga singgah di stan Kebun Raya ITERA, karena banyak memperoleh informasi seputar tumbuhan endemik Sumatera. Seperti guru SMA Al Asiyah, Cibinong, Ristia Yurisma, yang mengajak rombongan siswanya mengunjungi stan Kebun Raya ITERA untuk mendapatkan informasi seputar kebun raya. “Banyak informasi menarik, jadi bagus untuk memberikan ilmu baru bagi siswa,” ujar Ristia.

Ristia dan para siswa juga sempat mencoba aneka teh, dan membawa pulang bibit rosela yang dibagikan secara cuma-cuma sebagai buah tangan kepada pengunjung stan Kebun Raya ITERA. (Humas/ Rudiyansyah)