Sobat Bumi Lampung Itera Resmikan PLTS di Desa Karang Anyar, Dukung Desa Energi Berdikari

Sobat Bumi Lampung Itera Resmikan PLTS di Desa Karang Anyar, Dukung Desa Energi Berdikari

Print Friendly, PDF & Email

ITERA-NEWS – Sobat Bumi Lampung Institut Teknologi Sumatera (Itera) meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, pada 8 November 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Desa Energi Berdikari (DEB) Pertamina Foundation yang bertujuan mendorong kemandirian energi dan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT).

Peresmian dihadiri perangkat desa, warga, serta pembina dan mentor DEB, antara lain Harry Yuliansyah, S.T., M.Eng., Gde K. M. Atmajaya, S.T., M.T., Purwono Prasetyawan, S.T., M.T., dan Yudha Rahman, S.T., M.T.

Pemanfaatan energi surya tersebut diperkirakan dapat menekan emisi karbon hingga 1.300 kilogram CO₂ per tahun, sekaligus mendukung terciptanya lingkungan yang bersih dan berkelanjutan. Selain dampak lingkungan, sistem EBT ini juga memberi manfaat ekonomi, dengan potensi penghematan listrik dan gas mencapai sekitar Rp6 juta per tahun. Energi PLTS dimanfaatkan oleh sepuluh petani untuk mengoperasikan pompa air irigasi sehingga kebutuhan air pertanian dapat terpenuhi tanpa bergantung pada energi konvensional.

Sobat Bumi Lampung Itera berkolaborasi dengan Tim PLTS Itera dan mahasiswa Program Studi Teknik Elektro dalam perancangan, instalasi, dan pengujian sistem selama tiga bulan. Kolaborasi ini menjadi wujud nyata semangat mahasiswa Itera dalam mengembangkan teknologi ramah lingkungan sekaligus memberdayakan masyarakat desa melalui inovasi energi berkelanjutan.

Kolaborasi ini menjadi wujud nyata semangat mahasiswa Itera dalam mengembangkan teknologi ramah lingkungan sekaligus memberdayakan masyarakat desa melalui inovasi energi berkelanjutan.

Pemilik budidaya jamur sekaligus local hero, Tugiyono, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran PLTS di desanya. “Kami sangat terbantu dengan adanya energi surya ini. Produksi meningkat, pengeluaran berkurang, dan irigasi pertanian kini lebih efisien,” ujarnya.

Ketua Pelaksana DEB, Dino Atryanto, menambahkan bahwa program ini turut mendukung upaya pengurangan emisi karbon. “Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi. Semoga program ini berlanjut dan memberi manfaat bagi masyarakat luas,” kata Dino.

Melalui program ini, Sobat Bumi Itera dan Pertamina Foundation menunjukkan bahwa penerapan energi terbarukan tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Inisiatif ini diharapkan menjadi langkah awal menuju desa mandiri energi yang berkelanjutan.

Penulis: Fellanisa Priyono Putri (Desain Komunikasi Visual)