ITERA NEWS. Pemerintah Kota Metro, Lampung, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Metro menggandeng Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dalam hal penataan kota. Hal tersebut ditandai dengan dilakukannya audiensi tim Dinas PUTR Kota Metro membahas teknis kerja sama di Kampus ITERA, Kamis, 25 November 2021.

Dalam audiensi tersebut, Tim Dinas PUTR Kota Metro yang dipimpin oleh Kepala Seksi Penataan Ruang dan Pengembangan Infrastruktur Kota, Ari Aryadi G., S,T., diterima oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan ITERA, Prof. Dr. Sukrasno, M.S., didampingi Ketua Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan, Dr. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T., Sekretaris Prodi PWK ITERA, Frans Sinatra, S.P., M.T., dan tim kerja sama. Dalam pertemuan tersebut turut dibahas bersama terkait penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) OSS Kota Metro tahun untuk tahun 2022.

Kepala Seksi Penataan Ruang dan Pengembangan Infrastruktur Kota Dinas PUTR Kota Metro, Ari Aryadi G., S,T., menyampaikan silaturahmi ke kampus ITERA tersebut dilakukan untuk membahas lebih lanjut tentang kerja sama antara Pemkot Metro dan ITERA terkait rencana penataan wilayah kota. Selain itu, Ari juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Metro lewat MoU yang telah terjalin dengan ITERA menginginkan ITERA dapat memberikan gambaran terkait konsep penyusunan RDTR OSS Kota Metro yang akan dijabarkan pada naskah Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan ITERA, Prof. Dr. Sukrasno, M.S., menyampaikan bahwa ITERA memiliki Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan yang siap menjawab kebutuhan terkait penataan kota. Sehingga kerja sama antara Pemkot Metro dan ITERA sudah tepat untuk bisa membangun Kota Metro yang lebih nyaman bagi masyarakat. Prof. Sukrasno juga menyebut, kerja sama dengan Pemkot Metro tersebut juga menjadi bagian dari Tri Dharma perguruan tinggi yang ITERA lakukan, yaitu pengabdian kepada masyarakat. “Untuk itu, ITERA akan selalu melakukan hal terbaik untuk setiap kerja sama, termasuk dengan Pemkot Metro.” ujar Prof. Sukrasno.

“Untuk itu, ITERA akan selalu melakukan hal terbaik untuk setiap kerja sama, termasuk dengan Pemkot Metro.”

Sementara Ketua Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan, Dr. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T., melanjutkan bahwa ITERA dari sisi sumber daya manusia telah memiliki banyak ahli dan profesional dalam bidang pembangunan kota.
” Berbagai kerja sama juga sudah dilakukan baik dengan daerah di Lampung ataupun dengan beberapa daerah lain di Sumatera,” ujar Dr. Rahayu.

Mendengar hal tersebut, Kepala Seksi Penataan Ruang dan Pengembangan Infrastruktur Kota, Ari Aryadi G., S,T., menanggapi positif dengan menyebut bahwa Dinas PUTR Kota Metro sangat membutuhkan kualifikasi pihak yang sudah mengerti betul keadaan lapangan di wilayah Sumatera khususnya Lampung dan ITERA sangat cocok untuk itu. (Humas)