Dosen ITERA Survei Potensi Riset Kebencanaan di Tanggamus

Dosen ITERA Survei Potensi Riset Kebencanaan di Tanggamus

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Tim dosen Pusat Riset dan Inovasi Prediksi dan Pemodelan Risiko Bahaya dan Bencana (P4R) Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengunjungi wilayah Kota Agung Timur, Tanggamus untuk menggali potensi riset tentang kebencanaan di wilayah tersebut. Kegiatan yang diadakan Jumat, 27 November 2020 tersebut merupakan tindak lanjut dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan oleh mahasiswa ITERA.

Tim dosen Purino P4R ITERA yang terlibat dalam survey tersebut yaitu Dani Al Mahkya, S.Si., M.Si., Dr. Rifky Fauzi, M.Si., Dian Anggraini, S.Si., M.Sc., Andi Fitriawati, S. Pd., M.Si., Radot MH Siahaan, S.Si, M.Si., Dear Michiko Mutiara Noor, S.Si., M.Si., Triyana Muliawati, S.Si., M.Si., Dwi Mahrani, S.Si., M.Si., Amalia Listiani, S.Pd., M.Sc., dan Tiara Shofi Edriani, S.Si., M.Si.

Kegiatan tersebut merupakan bentuk pengabdian masyarakat ITERA, dan kolaborasi ITERA dengan pemerintah dan masyarakat. Perwakilan P4R ITERA diterima langsung oleh Camat Kota Agung Timur, Yulinarti, S.E., dan Sekretaris Camat, Rusdi, S.IP., serta difasilitasi untuk berdialog langsung bersama seluruh perwakilan Pekon di Kecamatan Kota Agung Timur dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Dialog berlangsung di Aula Kantor Camat Kota Agung Timur tersebut membahas mengenai beberapa potensi kolaborasi riset yang dapat digali dari masing-masing pekon/desa.

Terkait dengan bahaya dan kebencanaan, perwakilan dari Pekon Batu Keramat, Kota Agung Timur menuturkan bahwa bencana longsor kerap terjadi pada musim penghujan di wilayahnya. Pekon Batu Keramat rawan longsor karena posisinya dekat tebing apalagi saat curah hujan tinggi. Pemerintah sudah berupaya membangun dinding penahan di beberapa titik, namun longsor masih tetap terjadi.

Pada aspek lainnya seperti pariwisata, Kecamatan Kota Agung Timut memiliki beberapa tempat wisata seperti wisata air terjun dan pantai. Selain aspek wisata, kecamatan Kota Agung Timur juga memiliki potensi pada aspek perkebunan seperti melimpahnya produksi manggis yang terdapat pada beberapa pekon seperti pekon Mula Mayang. (Humas)