Prodi Geomatika ITERA Bantu Warga Way Huwi Buat Peta Desa Berbasis Foto Udara

Prodi Geomatika ITERA Bantu Warga Way Huwi Buat Peta Desa Berbasis Foto Udara

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Tim dosen Program Studi (Prodi) Teknik Geomatika Institu Teknologi Sumatera (ITERA) membantu warga Desa Way Huwi, Jatiagung, Lampung Selatan, membuat peta desa. Peta desa yang dikembangkan berbasis foto udara dan daring yang menggunakan metode fotogrametri dan wahana UAV sehingga menghasilkan sebuah peta yang dapat memperlihatkan batas wilayah desa, fasilitas kritis umum dan sosial, penggunakan lahan, sistem utilitas desa dan asal-usul nama-nama dari tempat di Way Huwi serta potensi desa.

Tim dosen yang terlibat dalam program pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini terdiri dari Zulfikar Adlan Nadzir,S.T., M.Sc., Agung Pandi Nugroho,S.T., M.T.,  Muhammad Ulin Nuha,S.T.,M.Eng., Een Lujainatul Isnaini,S.T.,M.Eng., dan Rizky Ahmad Yudanegara,S.T., M.T. Kegiatan tersebut juga melibatkan sembilan mahasiswa yaitu Diyan Putri Latifa, Naufal Hilmi, Jenny Melynda Siagian, Muhammad Harisin, Gita Rauf, Novia Eka Piolan, Rachmawati, Wahyu Rizky Ramadhan, dan Aulia. QY

Ketua tim PKM Zulfikar Adlan Nadzir,S.T., M.Sc., menyebut informasi geospasial atau yang sering disebut peta adalah salah satu sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan yang efektif dalam pengembangan sebuah wilayah desa. Sehingga keberadaan informasi geospasial sangat dibutuhkan dalam pembangunan desa, juga untuk melihat potensi yang dimiliki.

“Ketersediaan informasi geospasial ini sangat kritis dan penting dalam rangka mendukung perencanaan untuk mencapai pembangunan desa yang strategis, tepat guna sesuai dengan kondisi desa dan potensi desa, serta dapat memanfaatkan dana desa yang tidak sedikit tiap tahunnya tersebut,” ujar Zulfikar, beberapa waktu lalu.

Atas latar belakang tersebut, Prodi Geomatika, Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan, ITERA mencoba mendampingi warga dalam Menyusun peta desa dengan teknologi foto udara. Sesuai hasil diskusi dengan Plt. Kepala Desa Way Huwi, Mugi dan jajarannya, tim PkM ITERA melakukan pemetaan desa menggunakan drone dan melakukan digitasi dari peta foto yang menghasilkan Peta Desa Way Huwi. Proses selanjutnya adalah melakukan pemetaan menggunakan UAV. Menggunakan alat GPS Geodetik dan UAV, didapatkan 90 jalur terbang dan mosaic foto Desa Way Huwi. Selanjutnya, dilakukan pemetaan batas desa dan jumlah Dusun dan RT di Desa Way Huwi.

Ditemani oleh Kepala Urusan Perdesaan Desa Way Huwi dan Kepala Dusun dari seluruh Desa Way Huwi, pengukuran atas batas desa Way Huwi secara navigasi telah dilaksanakan. Proses dilanjutkan dengan pembuatan Peta Desa Way Huwi dan WebGIS Way Huwi yang berisikan informasi yang sudah didapat secara langsung maupun digitasi. WebGIS dari PkM ini bisa diakses di http://geomatikaitera.github.io/.

Selama proses akuisisi data, tim PkM dibantu oleh warga sekitar, dan mahasiswa sebagai bukti nyata dari kolaborasi dan usaha belajar secara langsung yang dilaksanakan di ITERA. Selain itu, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) ITERA Friendly 2020. (Rls Geomatika/Humas)