ITERA NEWS – Mahasiswa Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri (FTI) Institut Teknologi Sumatera (Itera) melaksanakan kegiatan studi ekskursi ke Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (UII) dan sejumlah perusahaan nasional pada 27–31 Oktober 2025. Kegiatan ini bertujuan memperluas wawasan akademik dan mengenalkan mahasiswa pada dunia industri secara langsung.
Kunjungan ke kampus UII disambut hangat oleh Dekan FTI UII, Prof. Dr. Ir. Hari Purnomo, M.T., IPU, ASEAN.Eng, bersama Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi Teknik Industri UII, serta para dosen dan mahasiswa. Dari pihak Itera, hadir Koordinator Prodi Teknik Industri Itera, Muhammad Faishal Jundana Muttaqin, S.T., M.T., bersama para dosen dan mahasiswa angkatan 2022.
Dalam sambutannya, Prof. Hari menjelaskan bahwa UII merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di Indonesia yang berlandaskan nilai-nilai Islam. “Tujuan didirikannya UII adalah untuk mendidik anak bangsa dengan dasar nilai-nilai keislaman,” ujar Prof. Hari.
Selain ke UII, mahasiswa juga melakukan kunjungan industri ke beberapa perusahaan besar di Jawa Tengah dan Jawa Barat, yaitu PT Indomina Cipta Agung di Kota Semarang, PT Industri Jamu dan Farmasi Sidomuncul Tbk. di Kabupaten Semarang, serta PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk. di Bandung.
Ia juga menekankan pentingnya menjalin silaturahmi dan kolaborasi antarperguruan tinggi, khususnya antarprogram studi Teknik Industri, dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi. “Kami sangat terbuka bagi siapa pun yang ingin berkunjung, karena dari silaturahmi kita dapat memperkuat kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” jelasnya. Selain itu, Prof. Hari memaparkan bahwa UII juga mengembangkan berbagai unit bisnis, termasuk rumah sakit, untuk mendukung pendanaan pendidikan serta memberikan beasiswa bagi mahasiswa.
Koordinator Prodi Teknik Industri Itera, Muhammad Faishal, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari FTI UII. Ia menilai kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik untuk memperkuat pengembangan Prodi Teknik Industri Itera. “Usia Prodi Teknik Industri Itera masih tergolong muda dibandingkan UII. Karena itu, kami datang untuk belajar, khususnya terkait sistem akademik dan pengelolaan laboratorium yang telah diterapkan oleh UII,” ujar Faishal. Kegiatan diakhiri dengan kunjungan ke laboratorium Teknik Industri UII.
Dunia Industri
Selain ke UII, rombongan juga melakukan kunjungan industri ke beberapa perusahaan besar di Jawa Tengah, yaitu PT Indomina Cipta Agung (manufaktur makanan beku berbahan dasar ikan) di Kota Semarang, PT Industri Jamu dan Farmasi Sidomuncul Tbk. di Kabupaten Semarang, serta PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk., produsen alas kaki dan sepatu merek lokal Tomkins yang berdiri sejak 1988.
Dosen Teknik Industri Itera, Muhammad Miftahul Abid, mengungkapkan bahwa kunjungan ke perusahaan-perusahaan tersebut memberikan pengalaman langsung bagi mahasiswa untuk memahami penerapan teknologi dan sistem manajemen industri.
“Perusahaan seperti Sidomuncul sudah menerapkan sistem sustainability yang memperhatikan dampak terhadap lingkungan sekitar. Hal ini menjadi pembelajaran penting bagi mahasiswa untuk memahami bagaimana industri dapat berkembang tanpa mengabaikan aspek keberlanjutan,” jelasnya.
Penulis: Muhammad Ilham (Teknik Industri)
