Isi Kuliah Umum di ITERA Direktur Pendidikan Tinggi Bappenas Paparkan Program Kampus Merdeka

Isi Kuliah Umum di ITERA Direktur Pendidikan Tinggi Bappenas Paparkan Program Kampus Merdeka

  • Post author:
  • Post category:Berita
Print Friendly, PDF & Email

ITERA NEWS. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek dan Kebudayaan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Bappenas RI, Dr. Hadiat, M.A.,mengisi kuliah umum bertajuk Peran sumber daya manusia (SDM) pendidikan teknologi dalam menunjang pembangunan Indonesia di tengah persaingan global, di Institut Teknologi Sumatera, Senin (27/1/2010).

Dalam kuliah umum yang dimoderatori oleh Wakil Rektor Bidang Akademik ITERA Prof. Dr.Ing. Mitra Djamal, Dr. Hadiat , M.A., memaparkan, bahwa pembangunan SDM di perguruan tinggi harus dilakukan dengan cara yang komprehensif, yakni mengombinasikan antara hard dan soft program.

Dr. Hadiat , MA juga menyampaikan, tentang program Kampus Merdeka yang digagas oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A., diantaranya tentang kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa, untuk memilih kuliah di luar program studi dengan presentase 40%. Hal tersebut, menurut Hadiat, dilakukan agar mahasiswa tidak hanya terikat pada satu aspek ilmu, melainkan memiliki wawasan yang lebih luas dan ilmu-ilmu yang diperoleh dapat terintegrasi dengan baik.

“Program ini dapat mempermudah mahasiswa untuk mendapatkan pekerjaan yang relevan dengan ilmu yang diambil,”ujar Hadiat.

Dalam kuliah umum yang diikuti ratusan mahasiswa, dan dosen tersebut, Hadiat juga menyampaikan beberapa topik bahasan, diantaranya tentang isu Strategis pembangunan SDM di Indonesia, hingga tantangan disrupsi pasar kerja dan dunia keinsyinyuran.

ITERA Dukung Penuh

Terkait kebijakan Kampus Merdeka, Rektor ITERA, Prof. Ir. Ofyar Z Tamin, M.Sc., Ph.D. menyebut ITERA siap mendukung penuh program tersebut. Apa lagi, program kampus merdeka memberikan keluasan kepada perguruan tinggi untuk melakukan trobosan-trobosan, sesuai kebutuhan di era revolusi industri 4.0.

“ITERA sudah siap, dan sudah memiliki gambaran ke depan, terkait program yang mendukung kebijakan kampus merdeka tersebut. Selama ini ITERA juga sudah menjalankan program-program yang mendukung, seperti kuliah lapangan mahasiswa di industri, hingga student exchange,”ujar Rektor, usai meresmikan penggunaan Gedung Laboratorium Teknik 2 ITERA.

Guna membekali kemampuan mahasiswa, ke depan ITERA juga akan melibatkan mahasisawa dalam proyek-proyek riset yang dilakukan oleh tim dosen ITERA, dan dapat dimasukan dalam SKS perkuliahan. Sehingga 140 SKS perkuliahan yang selama ini mahasiswa ambil, tidak hanya perkuliahan kelas dan praktikum.  “Dengan adanya kebijakan kampus merdeka dari Mendikbud, menurut saya banyak kebebasan perguruan tinggi dapat terakomodasi.”

Teks dan Foto : Tim Humas/ Lembaga Pers ITERA