ITERA NEWS-Tim Observatorium Astronomi ITERA Lampung (OAIL) bekerjasama dengan Komunitas Astronomi Lampung (Kala) menggelar pengamatan fenomena Supermoon di Kampus Institut Teknologi Sumatera, Minggu (3/12/2017). Kegiatan ini diikuti puluhan peserta yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat umum.
Supermoon merupakan fenomena ketika bulan penuh dan berada dalam posisi terdekatnya dengan Bumi. Meskipun bukan termasuk fenomena langka, Supermoon selalu menarik perhatian karena ketika fenomena ini terjadi, bulan nampak lebih besar dan terang. Pada tahun 2017 ini, fenomena Supermoon baru terjadi pada purnama di akhir tahun ini.
Pengamatan Supermoon di ITERA dilakukan sejak pukul 18.30 sampai dengan 21.00 WIB. Pada awal kegiatan, pengamatan agak sedikit terhambat karena langit yang berawan. Namun beberapa saat kemudian, langit kembali cerah dan Supermoon dapat teramati dengan baik. Peserta pengamatan pun tampak antusias mengamati Supermoon dan berfoto dengan bulan sebagai latarnya.
Selain mengamati Supermoon, kegiatan ini juga diisi dengan bhakti sosial berupa penggalangan dana untuk membantu biaya penyembuhan seorang balita bernama Keyza yang sedang sakit dan membutuhkan bantuan dana. Donasi yang terkumpul akan dikirimkan melalui web Kitabisa.com/hatiuntukkeyza.