ITERA NEWS. Fakultas Sains Institut Teknologi Sumatera (Itera) menggelar mimbar akademik bertajuk Ngobrol Pemikiran Ilmiah yang Solutif dan Relevan (Ngopi Sore) pada Jumat, 12 Juli 2024. Acara ini bertemakan “Pelatihan Penulisan Paten serta Mendaftarkan Hak Patennya”. Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Sri Efrinita Irwan, S.Si., M.Si., serta seluruh dosen dari program studi DI Fakultas Sains Itera.
Dr. Sri Efrinita Irwan, S.Si., M.Si., menyampaikan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dosen dalam proses penulisan dan pendaftaran paten atas hasil penelitian mereka. Hal ini akan mendorong kontribusi lebih lanjut dari dosen-dosen dalam bidang penelitian dan inovasi, serta memperkuat potensi mereka dalam mengajukan paten di masa depan.
Pemaparan materi disampaikan Kepala Pusat Kelola Karya Intelektual (PKKI) Itera apt. Tantri Liris Nareswari, S.Farm., M.S.Farm., yang menjelaskan bahwa paten adalah hak eksklusif yang diberikan kepada penemu atas inovasi baru dosen. Inovasi ini dapat berupa solusi untuk masalah teknis, proses produksi, metode pengukuran, atau perangkat lunak baru. Keuntungan dari memiliki paten antara lain melindungi inovasi dari peniruan, meningkatkan nilai komersial, dan memfasilitasi transfer teknologi.
Kepala Pusat Kelola Karya Intelektual (PKKI) Itera apt. Tantri Liris Nareswari, S.Farm., M.S.Farm., yang menjelaskan bahwa paten adalah hak eksklusif yang diberikan kepada penemu atas inovasi baru dosen.
Liris juga menekankan langkah-langkah penting dalam proses penulisan paten, termasuk melakukan penelusuran kepatenan dan menyusun klaim, deskripsi, serta abstrak yang komprehensif. Untuk mendaftarkan paten, dapat menggunakan layanan dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dengan proses yang memakan waktu sekitar 54 bulan, dapat dipercepat dengan pembayaran tambahan.
Dengan diselenggarakannya acara Ngopi Sore ini, diharapkan dapat membuka wawasan baru mengenai proses paten dan mendorong partisipasi aktif dosen-dosen Fakultas Sains Itera dalam mengajukan dan mendapatkan hak paten atas karya inovatif mereka. Hal ini sejalan dengan komitmen Itera untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian, serta memperkuat hilirisasi hasil penelitian untuk memberikan manfaat bagi masyarakat luas. (Rilis/Humas Fakultas Sains)