ITERA NEWS. Institut Teknologi Sumatera (Itera) melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Siger Berjaya, yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Lampung, berkolaborasi dengan perguruan tinggi Itera, UIN Raden Intan, dan Universitas Lampung. Monev KKN Siger Berjaya dilaksanakan di Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus, Rabu, 17 Juli 2024, dipimpin oleh Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum Itera Dr. Ir. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T., dan tim pengelola KKN Itera.

KKN Siger Berjaya dilaksanakan selama 30 hari mulai dari 25 Juni –  25 Juli 2024. Sebanyak 58 mahasiswa dari tiga perguruan tinggi, ditempatkan dalam enam Pekon yang ada di Kecamatan Limau, Tanggamus. Pekon yang menjadi lokus KKN Siger Berjaya kali ini yaitu Pekon Ketapang, Teginineneg, Badak, Padang Ratu, Banjar Agung, dan Kuripan.

Dalam pelaksanaan monev KKN Siger Berjaya, turut hadir Plt. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Lampung, Dani Wahyudi. S., S.T.P., M.Si., PJ. Bupati Tanggamus yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Ir. H. Suaidi, S.E., M.M., serta perwakilan pejabat provinsi, daerah dan perguruan tinggi. Kegiatan monev kali ini bertujuan melihat kemajuan dari program kerja yang telah dilakukan oleh mahasiswa.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum Itera, Dr. Ir. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T., mengapresiasi atas kerja sama dari berbagai pihak dalam membantu pelaksanaan KKN Siger Berjaya 2024. Kegiatan tersebut sebagai tanggung jawab pelaksanaan tridarma perguruan tinggi, salah satunya adalah pengabdian dan pemberdayaan pada masyarakat.

Dr. Rahayu mengharapkan dengan program KKN Siger Berjaya ini bisa meningkatkan soft skill mahasiswa, sehingga tidak hanya kemampuan akademik saja akan tetapi meningkatkan komunikasi dan bersinergi dengan masyarakat dan stakeholder yang ada di sekitar Kecamatan Limau untuk mewujudkan visi Indonesia emas 2045.

“Mudah-mudahan kita membawa dampak positif yang berkesinambungan bisa meningkatkan integritas dan kualitas pemahaman mahasiswa terhadap wawasan budaya lokal dan karakteristik masyarakat,” ujar Dr. Rahayu.

Dr. Rahayu mengharapkan dengan program KKN Siger Berjaya ini bisa meningkatkan soft skill mahasiswa, sehingga tidak hanya kemampuan akademik saja akan tetapi meningkatkan komunikasi dan bersinergi dengan masyarakat dan stakeholder yang ada di sekitar Kecamatan Limau untuk mewujudkan visi Indonesia emas 2045.

Bupati Tanggamus yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Ir. H. Suaidi, S.E. menyampaikan Pemerintah Daerah Tanggamus berterima kasih atas partisipasi perguruan tinggi dalam KKN Siger Berjaya di Kecamatan Limau, Tanggamus. Dengan penempatan mahasiswa KKN di Tanggamus diharapkan dapat membantu dan mengembangkan banyak potensi yang belum tergali khususnya di Kecamatan Limau dalam bidang keagamaan, teknologi dan budaya untuk pembangunan wilayah di Tanggamus.

“Dari berbagai program mahasiswa KKN ini harapannya kita bisa menggali potensi sesuai wilayah yang ada di kabupaten Tanggamus dalam pengembangan potensi yang ada,” ujar Suaidi.

Plt. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Lampung, Dani Wahyudi. S., S.T.P., M.Si., mengapresiasi partisipasi dalam program KKN Berjaya 2024, serta mengharapkan kehadiran mahasiswa dari berbagai latar belakang ilmu pengetahuan dapat memberikan warna dan inovasi baru dalam pelaksanaan KKN siger Berjaya di kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus.

KKN siger berjaya merupakan program yang sangat penting dan strategis dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pemberdayaan masyarakat di Provinsi Lampung khususnya di Kecamatan Limau, Tanggamus. Melalui program ini keterlibatan mahasiswa di masyarakat diharapkan dapat bergotong royong dan berkontribusi secara nyata membantu membangun daerah serta berkontribusi dalam mengidentifikasi berbagai solusi permasalahan dengan tindakan yang tepat dan solutif. “Dengan potensi kearifan lokal dan budaya lokal yang kaya harus dapat mencapai dan memberikan banyak pengembangan dan perbaikan program untuk mengembangkan potensi yang ada,” ujar Suaidi.

Dalam kesempatan tersebut, mewakili Pemerintah Provinsi Lampung, Suaidi mengapresiasi pelaksaan monev program KKN Siger Berjaya, sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan dan berharap hasil dari evaluasi dapat menjadi bahan masukan yang konstruktif untuk perbaikan dan pengembangan program di masa yang akan datang.  (Humas/Dzaky Ardi Nugroho)